Everton menelan dua kekalahan beruntun mereka usai menyerah di kandang Tottenham Hotspur tanpa satu pun tembakan tepat sasaran.
Gelandang Amadou Onana mengaku bahwa pihaknya menyesalkan dua peluang terbuka yang mereka lewatkan di babak pertama yang akhirnya berdampak pada kekalahan 2-0 Everton di kandang Tottenham Hotspur pada Sabtu (15/10) malam WIB, seperti diberitakan via Sky Sports.
The Toffees menelan dua kekalahan beruntun mereka, setelah sebelumnya kalah 1-2 di kandang dari Manchester United, setelah menyerah di markas Spurs dengan tanpa satu pun tembakan tepat sasaran, tapi cerita mungkin bisa berbeda jika mereka bisa menyelesaikan dua peluang mereka di babak pertama.
Demarai Gray dan Amadou Onana mendapatkan peluang besar di babak pertama tapi gagal mengarahkan bola tepat sasaran ke gawang Hugo Lloris dan Tottenham Hotspur kemudian mencetak dua gol kemenangan mereka di babak kedua melalui penalti Harry Kane dan gol menit akhir Pierre-Emile Hojbjerg.
Usai pertandingan, Amadou Onana yang berbicara kepada Sky Sports mengatakan bahwa timnya bermain benar-benar disiplin di babak pertama dan tidak memberi Spurs ruang yang mereka butuhkan untuk mengembangkan permainan mereka. Dia kemudian mengakui bahwa timnya punya dua peluang bagus di babak pertama yang bisa saja menjadi pembeda dalam pertandingan ini.
Gelandang timnas Senegal berusia 21 tahun itu mengatakan bahwa jika saja timnya bisa menyelesaikan salah satu saja dari dua peluang itu, maka mereka tak perlu pulang dengan tangan hampa dalam lawatan mereka ke London Utara, menambahkan bahwa timnya telah bermain bagus sampai akhirnya tuan rumah mendapatkan penalti melalui Harry Kane yang menjadi pembeda dalam pertandingan.