Gilabola.com – Ruben Amorim mengisyaratkan bahwa Manchester United bisa kehilangan beberapa pemain pada bursa transfer Januari mendatang. Pelatih asal Portugal itu menyadari ada pemain yang tidak puas dengan menit bermainnya, terutama dengan Piala Dunia yang akan digelar tahun depan.
Joshua Zirkzee dan Kobbie Mainoo menjadi dua nama yang paling berpotensi mencari klub baru demi peluang tampil reguler, dengan Amorim menyampaikan bahwa dirinya memahami situasi para pemain yang ingin bermain lebih sering demi menjaga peluang dipanggil ke tim nasional.
Taktisi Portugal itu mengakui ada kemungkinan beberapa pemain mengajukan permintaan transfer pada musim dingin nanti. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi manajer muda tersebut dalam menjaga keseimbangan skuad.
Pemain Minim Menit Mulai Gelisah
Joshua Zirkzee disebut menjadi contoh paling jelas dari pemain yang tidak puas dengan waktu bermainnya. Sejak awal musim, penyerang muda itu belum pernah menjadi starter dan baru tampil dalam lima pertandingan sebagai pemain pengganti. Kondisi ini membuat posisinya di tim nasional semakin terpinggirkan.
Kobbie Mainoo juga mengalami nasib serupa. Dia hanya diberi kesempatan tampil beberapa kali sebagai pemain cadangan di Premier League. Padahal, di awal musim, gelandang muda itu sempat berharap bisa mendapatkan kepercayaan lebih setelah masa peminjamannya tidak terwujud pada musim panas lalu.
Amorim memahami bahwa mendekati ajang besar seperti Piala Dunia, para pemain akan berusaha mencari jaminan bermain reguler. Dia menilai hal itu sebagai sesuatu yang wajar dalam dunia sepak bola profesional. Pelatih berusia 40 tahun itu menyebut dirinya harus mampu mengelola situasi dengan bijak agar kondisi tim tetap stabil.
Potensi Transfer Masuk Tetap Terbuka
Meski berpotensi kehilangan pemain, Amorim tidak menutup kemungkinan mendatangkan wajah baru pada Januari. Dia menegaskan bahwa setiap perekrutan harus berdasarkan rencana jangka panjang, bukan keputusan instan karena kebutuhan sesaat. Menurutnya, klub ingin mendatangkan pemain yang bisa menjadi bagian dari proyek masa depan Manchester United.
Amorim menyebut bahwa timnya tidak ingin membeli pemain hanya karena kebutuhan mendadak di bulan Desember. Dia menekankan pentingnya perekrutan yang matang agar tidak perlu melakukan banyak perubahan dalam waktu singkat. Tujuannya agar klub memiliki fondasi kuat untuk bersaing dalam jangka panjang.
Pelatih asal Lisbon itu juga menyatakan bahwa pihaknya masih akan menunggu perkembangan sebelum menentukan langkah. Dia menyadari bursa Januari bisa menghadirkan banyak kejutan, baik dalam hal kepergian maupun kedatangan pemain baru.
Amorim menegaskan bahwa semua keputusan akan diambil dengan mempertimbangkan kebutuhan tim secara menyeluruh. Manchester United sendiri memiliki sejarah panjang dalam mendatangkan pemain pada bursa transfer musim dingin.
Ayden Heaven dan Patrick Dorgu menjadi dua rekrutan terakhir di bulan Januari tahun lalu. Sebelumnya, pemain seperti Amad Diallo, Bruno Fernandes, dan Alexis Sanchez juga datang pada periode yang sama.
Selain itu, beberapa pemain seperti Juan Mata dan Wilfried Zaha juga pernah bergabung pada pertengahan musim. Meski tidak semua sukses besar, langkah-langkah tersebut menunjukkan bahwa United kerap memanfaatkan bursa Januari untuk memperkuat skuadnya.
Amorim tampaknya akan mengulangi tradisi tersebut jika ada peluang yang tepat. Namun, dia menegaskan bahwa prioritas utamanya tetap menjaga keharmonisan tim yang ada. Dia berharap pemain yang memilih bertahan dapat fokus membantu klub di paruh kedua musim.
