Gilabola.com – Kiper Manchester United, Andre Onana, kembali menjadi sorotan setelah tampil kurang meyakinkan dalam laga melawan Ipswich Town di Premier League pada akhir pekan.
Penampilannya yang tidak stabil membuat pelatih Ruben Amorim memberikan pesan khusus kepada sang penjaga gawang agar melupakan kesalahan di masa lalu dan lebih fokus menghadapi laga-laga berikutnya di kompetisi sepak bola.
Onana bergabung dengan Manchester United setelah menunjukkan performa impresif bersama Inter Milan, termasuk di final Liga Champions 2023 saat menghadapi Manchester City.
Namun, ekspektasi tinggi terhadapnya berubah menjadi tekanan besar setelah ia mengalami awal yang sulit di Old Trafford. Sang kiper sendiri sempat mengakui bahwa ia merasa seperti jatuh dari status sebagai salah satu kiper terbaik dunia akibat kesalahannya di awal musim.
Meski demikian, performanya membaik di paruh kedua musim lalu, tetapi tetap ada tanda tanya besar terkait keandalannya sebagai pengganti David De Gea yang telah menjadi legenda di klub.
Kritik terhadapnya semakin meningkat setelah Jaden Philogene berhasil memanfaatkan kesalahan komunikasinya dengan Patrick Dorgu dan mencetak gol dalam kemenangan 3-2 United atas Ipswich.
Saat berbicara tentang situasi ini, Amorim menegaskan bahwa Onana telah melalui masa sulit pada musim lalu dan tidak sepenuhnya terpuruk. Pelatih asal Portugal itu menyebut bahwa kiper asal Kamerun tersebut telah melakukan beberapa penyelamatan krusial yang menyelamatkan timnya dari kebobolan.
Pelatih United itu pun menjelaskan bahwa banyak pemain di dalam tim yang mengalami permasalahan serupa dengan Onana. Dia menyoroti bahwa secara keseluruhan, timnya belum menampilkan performa terbaik, sehingga kesalahan individu pun kerap terjadi.
Mengenai gol kedua Ipswich, Amorim menjelaskan bahwa Onana tampak menunggu sentuhan dari Liam Delap sebelum bola akhirnya masuk ke gawang, sesuatu yang menurutnya bisa terjadi dalam pertandingan.
Dalam menghadapi situasi ini, Amorim menegaskan bahwa seluruh tim harus memberikan dukungan kepada Onana dan pemain lainnya. Baginya, yang paling penting saat ini adalah melupakan kesalahan di masa lalu dan mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya, terutama laga Piala FA melawan Fulham yang akan datang.
Manchester United berhasil meraih kemenangan penting melawan Ipswich, meski harus bermain dengan 10 pemain sejak babak kedua setelah Patrick Dorgu menerima kartu merah akibat pelanggaran keras terhadap Omari Hutchinson.
Kartu merah tersebut membuat Dorgu harus menjalani larangan bermain dalam tiga pertandingan domestik, termasuk saat menghadapi Fulham di Piala FA di Old Trafford.
Menanggapi insiden tersebut, Amorim menilai situasi ini sebagai sesuatu yang wajar dalam dunia sepak bola. Dia mengungkapkan bahwa Dorgu sudah menyadari kesalahannya begitu masuk ke ruang ganti dan tidak perlu banyak kata untuk menjelaskan situasinya.