Andre Onana Bela Kinerja Wasit Usai Manchester United Terhindar dari Hukuman Penalti

Gila BolaAndre Onana, kiper Manchester United, menunjukkan keyakinan penuhnya terhadap wasit Premier League setelah mengalami insiden kontroversial dalam pertandingan melawan Wolves.

Dalam pertandingan pembuka musim baru Premier League, kiper Kamerun terlibat dalam tabrakan dengan penyerang Wolves, Sasa Kalajdzic, di akhir pertandingan yang berakhir dengan kemenangan tipis 1-0 bagi The Red Devils.

Meskipun terjadi kontroversi terkait keputusan wasit dan penggunaan teknologi Video Assistant Referee (VAR) karena tidak adanya penalti untuk Wolves, Andre Onana menyatakan bahwa ia tetap percaya pada proses yang ada dalam sepakbola.

Pertandingan melawan Wolves menjadi ujian yang menegangkan bagi Manchester United, dengan tim dipaksa untuk mempertahankan keunggulan tipis menjelang akhir pertandingan.

Andre Onana terlibat dalam beberapa penyelamatan penting yang membantu timnya meraih tiga poin berharga dalam pertandingan tersebut, namun kontroversi muncul ketika kiper Kamerun itu bertabrakan dengan Sasa Kalajdzic di dalam area penalti.

Meskipun VAR awalnya memeriksa keputusan tersebut, wasit memutuskan untuk tidak menggunakan monitor lapangan untuk memeriksa insiden tersebut secara lebih mendalam dan tidak ada penalti yang diberikan.

Andre Onana, dalam wawancara dengan MUTV yang beritanya baru dirilis klub di situs resmi mereka, menunjukkan sikap profesional dan keyakinan pada proses yang ada dalam pertandingan sepakbola.

Kiper 27 tahun itu mengakui bahwa membuat keputusan dalam situasi sulit seperti itu merupakan tugas yang kompleks, terutama dengan adanya teknologi VAR. Namun, dia yakin bahwa wasit Premier Leahue berusaha untuk membuat keputusan yang adil dan akurat dalam setiap pertandingan.

Selain mengatasi insiden kontroversial, penampilan Andre Onana dalam pertandingan tersebut juga patut diacungi jempol. Dia berhasil melakukan beberapa penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan upaya dari pemain-pemain berbahaya seperti Fabio Silva dan Matheus Cunha.

Kualitas penyelamatan penjaga gawang Kamerun itu menjadi salah satu faktor kunci yang membantu timnya mempertahankan keunggulan dan meraih kemenangan di laga pembuka Premier League mereka di Old Trafford.

Menerima penghargaan Man of the Match menjadi pengakuan atas kontribusi penting yang diberikan Andre Onana dalam pertandingan tersebut. Selain kemampuan teknisnya, kiper 27 tahun itu juga mengapresiasi karakter dan semangat timnya dalam menghadapi tekanan dan tantangan selama pertandingan.

Dia menganggap bahwa kemenangan melawan Wolves di Old Trafford itu adalah bukti nyata bahwa Manchester United memiliki skuad yang kuat dan berkomitmen untuk meraih kesuksesan.

Menjelang pertandingan-pertandingan berat di awal musim, Ande Onana mengungkapkan kepuasannya atas hasil positif dalam pertandingan pembuka Premier League mereka atas Wolves.

Baginya, memulai musim dengan tiga poin dan menjaga gawang tetap clean sheet adalah langkah yang sangat baik menuju tujuan timnya. Dia berharap bahwa performa positif ini akan menjadi modal berharga dalam menghadapi tantangan-tantangan lebih lanjut di musim yang akan datang.