Gilabola.com – Nottingham Forest menjadi salah satu kejutan besar di musim Premier League 2024/25 — dan keberhasilan itu tidak lepas dari tangan dingin sang pelatih, Nuno Espírito Santo. Datang pada Desember 2023 ketika Forest tengah berjuang keluar dari zona degradasi, pelatih asal Portugal ini berhasil mengubah nasib klub secara drastis.
Forest tak hanya bertahan di kasta tertinggi, mereka bahkan tampil impresif sepanjang musim ini. Jelang laga terakhir melawan Chelsea di City Ground, Forest masih berpeluang lolos ke Liga Champions, sebuah pencapaian yang tak pernah terbayangkan sebelumnya.
Namun di balik prestasi itu, kabar mengejutkan muncul: Espirito Santo bisa saja meninggalkan klub musim panas ini, meskipun berhasil membawa Forest kembali ke kompetisi Eropa setelah sekian lama.
Ketegangan di Balik Layar
Menurut laporan dari Foot Mercato, pemilik klub Evangelos Marinakis telah melakukan diskusi internal mengenai masa depan sang pelatih. Bahkan disebutkan bahwa Forest mungkin mempertimbangkan untuk berpisah dengan Nuno setelah musim berakhir.
Sinyal keretakan mulai terlihat saat Marinakis terlihat memprotes sang pelatih usai hasil imbang melawan Leicester, meskipun insiden itu kemudian diklarifikasi sebagai “kesalahpahaman”.
Tetap saja, kabar ini memicu spekulasi serius. Terlebih, performa Forest sempat menurun — dari posisi ketiga menjadi ketujuh dalam delapan laga terakhir. Bagi sebagian pemilik ambisius seperti Marinakis, itu bisa dianggap sebagai kegagalan mengejar peluang emas.
Namun jika dilihat dari konteks lebih luas, penurunan itu wajar mengingat kedalaman skuad Forest masih terbatas. Justru hasil yang diraih sejauh ini sudah jauh di luar ekspektasi awal musim.
Layak Dipertahankan, Bukan Dikorbankan
Nuno Espírito Santo bukan hanya menyelamatkan Forest, tapi juga menciptakan fondasi untuk masa depan. Ia telah menunjukkan bahwa dirinya mampu membentuk tim yang solid, kompetitif, dan percaya diri.
Desas-desus mengenai ketertarikan klub Arab Saudi seperti Al Hilal pada dirinya juga bisa menjadi faktor yang memengaruhi dinamika internal klub. Tapi jika Forest ingin benar-benar berkembang, mempertahankan Nuno justru harus menjadi prioritas utama.
Kini semua perhatian tertuju pada laga pamungkas melawan Chelsea. Jika Forest menang dan berhasil mengamankan tiket ke Liga Champions, tekanan publik agar Nuno tetap bertahan dipastikan akan meningkat.
Namun apapun hasilnya, Nuno Espírito Santo telah meninggalkan jejak penting di Nottingham Forest, dan jika ia benar-benar hengkang, itu akan menjadi kehilangan besar — baik bagi klub maupun Premier League.
