Juventus mempertimbangkan untuk memulangkan Antonio Conte sebagai pengganti Max Allegri tapi mereka tampaknya harus siap dibuat patah hati mantan pelatih mereka.
Antonio Conte dikabarkan akan mengakhiri spekulasi soal masa depannya dengan memperpanjang kontraknya di Tottenham Hotspur di tengah minat dari mantan klub Juventus, menurut laporan.
Taktisi Italia itu dipekerjakan pada November 2021 lalu untuk menggantikan Nuno Espirito Santo yang dipecat dan sejak itu dia telah membawa perubahan besar ke Spurs yang bahkan membuat mereka sekarang menjadi salah satu penantang gelar.
Ketika dia datang, Tottenham Hotspur saat itu masih terdampar di papan tengah klasemen, tapi dengan bantuan dua rekrutan sukses di Januari 2022 Dejan Kulusevski dan Rodrigo Bentancur, Antonio Conte berhasil membawa klub finish di empat besar dan lolos ke Liga Champions.
Dewan Spurs kemudian mendukung taktisi berusia 53 tahun itu di pasar transfer untuk mendatangkan banyak pemain baru termasuk Richarlison dan Ivan Perisic yang sekarang menjadi tokoh untuk yang membuat klub menjadi salah satu dari hanya dua tim yang belum terkalahkan di Premier League sejauh ini.
Kontrak Antonio Conte akan berakhir pada 30 Juni 2023 mendatang, tapi seperti diperkirakan, dia sekarang diberitakan siap untuk memperbarui kontraknya, seperti hasil wawancara yang dilansir via SunSport.
Bahkan bos Italia itu juga menyanggah rumor kembalinya ke Juventus sebagai rumor yang tidak sopan mengingat dia saat ini masih terikat kontrak di London Utara saat raksasa Turin itu banyak dikaitkan dengan minat untuk membawa mantan pelatih mereka dan menjadi pengganti Max Allegri, yang saat ini berada dalam tekanan pemecatan.