Gilabola.com – Antony, pemain sayap asal Brasil yang kini memperkuat Manchester United, sedang dalam proses hukum dengan mantan klubnya, Ajax Amsterdam.
Antony mengklaim bahwa klub Belanda tersebut menjatuhkan denda yang tidak sah kepadanya sebelum transfer yang memecahkan rekor ke Premier League.
Pada musim panas 2022, Antony terlibat dalam saga transfer yang cukup rumit, akhirnya berlabuh di Manchester United dengan biaya transfer yang mencapai lebih dari Rp 1,6 Triliun. Sebelum transfer tersebut, Antony beberapa kali absen dari sesi latihan Ajax tanpa izin.
Hal ini membuat pihak klub mengambil tindakan dengan mendenda pemain tersebut sebanyak tiga kali, termasuk ketidakhadirannya dalam pertandingan melawan Sparta Rotterdam meskipun dia tidak mengalami cedera.
Setelah kepindahan tersebut resmi, Antony mengetahui bahwa Ajax telah memotong sejumlah uang dari gajinya sebagai bentuk denda. Menurut sumber, jumlah denda itu mencapai “beberapa ratus ribu euro”.
Media Belanda, AD, melaporkan bahwa Antony berargumen bahwa tindakan Ajax tersebut adalah “melanggar hukum”, sehingga dia berusaha mendapatkan kembali uang yang telah dipotong.
Persidangan ini telah dimulai pada hari Senin di Zeist, dekat Utrecht, seperti yang dikonfirmasi oleh juru bicara komite arbitrase asosiasi sepak bola nasional Belanda.
Gugatan Antony terhadap Ajax Amsterdam sebenarnya telah diajukan enam bulan yang lalu, dan keputusan biasanya diambil dalam waktu sebulan setelah sidang dimulai.
Sementara itu, di Manchester United, Antony mencatatkan gol pada debutnya melawan Arsenal di Old Trafford. Namun, performanya sejauh ini dianggap kurang memuaskan oleh banyak pengamat.
Dengan hanya lima gol dalam tiga musim Premier League dan total 12 gol dalam 94 penampilan di semua kompetisi, Antony belum menunjukkan performa yang diharapkan dari transfer berbiaya tinggi tersebut.
Terkait masa depannya, klub seperti Olympiacos dari Yunani dan Real Betis dari La Liga menunjukkan ketertarikan untuk meminjam Antony pada jendela transfer Januari. Langkah ini dipandang sebagai upaya untuk membantunya menemukan kembali performa terbaik di tempat lain.
Junior Pedroso, agen Antony, baru-baru ini menyatakan bahwa ada banyak klub yang menghubungi mereka terkait kemungkinan transfer pada bursa tansfer bulan Januari.
Pedroso menekankan bahwa masa depan Antony masih sangat bergantung pada keputusan United. Jika klub merasa bahwa meminjamkan Antony adalah pilihan terbaik agar dia bisa mendapatkan lebih banyak waktu bermain dan kembali percaya diri, mereka siap bekerja sama untuk mewujudkan hal tersebut.
Namun, jika tidak, Antony akan terus berusaha keras untuk mendapatkan kembali tempatnya di Manchester United di bawah arahan pelatih baru, Ruben Amorim.
Antony kini dihadapkan pada tantangan besar untuk membuktikan bahwa dia masih memiliki potensi besar yang bisa diandalkan oleh Manchester United, atau mungkin menemukan jalan baru untuk menghidupkan kembali karier sepak bolanya.