Arne Slot Dikepung Kritik Setelah Rentetan Kekalahan Beruntun Liverpool

Gilabola.comLiverpool tengah menghadapi masa sulit setelah menderita kekalahan 3–2 dari Brentford di Premier League akhir pekan lalu. Kekalahan itu menjadi yang kelima dari enam laga terakhir dan membuat posisi mereka merosot ke peringkat ketujuh klasemen.

Tekanan terhadap pelatih Arne Slot pun meningkat tajam, apalagi dua rekrutan musim panas klub kini juga mulai dipertanyakan nilainya. Kritik datang dari berbagai arah, mulai dari mantan pelatih Premier League hingga legenda sepak bola Eropa.

Alan Pardew menjadi salah satu pihak yang menyoroti performa lini belakang Liverpool. Mantan pelatih Newcastle dan West Ham itu menilai duet Virgil van Dijk dan Ibrahima Konaté tampak tidak kompak.

Dia berpendapat, keduanya terlihat seperti rekan yang kehilangan rasa saling percaya dan tidak lagi saling melindungi di area pertahanan. Pardew menilai bahwa salah satu tugas utama bek tengah adalah menjaga kerja sama dengan rekan setimnya.

Dalam pandangannya, kedua bek tersebut gagal menjalankan prinsip dasar itu. Dia menambahkan, kekurangan koordinasi ini menyebabkan banyak ruang terbuka dan membuat tim mudah kebobolan di menit-menit akhir.

Liverpool sejauh ini telah kemasukan 21 gol dari 14 pertandingan di semua kompetisi. Delapan di antaranya terjadi setelah menit ke-75, sebuah indikasi menurunnya konsentrasi di fase akhir laga. Pardew menilai hal ini memperlihatkan bahwa Slot masih mencari keseimbangan di sektor belakang yang belum stabil sejak awal musim.

Selain itu, sejumlah analis menilai gaya bermain Slot yang menekankan penguasaan bola membuat lini pertahanan lebih sering terekspos. Kondisi itu, ditambah dengan menurunnya performa individu beberapa pemain senior, membuat Liverpool mudah ditembus lawan.

Transfer dan Keputusan yang Dipertanyakan

Selain lini belakang, kebijakan transfer musim panas klub juga menuai kritik. Rio Ferdinand, mantan bek Manchester United, mempertanyakan keputusan melepas Luis Díaz ke Bayern München dengan harga Rp 1,5 Triliun.

Dia menilai, penjualan itu bukan langkah cerdas karena tidak ada pemain baru yang benar-benar mampu menggantikan peran sang winger asal Kolombia.

Ferdinand menyebut bahwa Cody Gakpo, yang diandalkan Slot untuk mengisi posisi sayap kiri, belum menunjukkan kualitas setara dengan Díaz. Menurutnya, perbandingan produktivitas antara keduanya memperlihatkan penurunan yang jelas dalam kontribusi ofensif Liverpool.

Díaz saat ini telah mencetak tujuh gol dan empat assist dalam 13 pertandingan bersama Bayern, sedangkan Gakpo baru mengoleksi empat gol di Premier League musim ini. Ferdinand menilai transfer tersebut lebih menunjukkan keputusan tergesa daripada perencanaan jangka panjang.

Sementara itu, keputusan meminjamkan gelandang muda James McConnell ke Ajax juga disorot. Wesley Sneijder menilai langkah itu merugikan klub Belanda karena menghambat perkembangan pemain muda lokal mereka. Dia menilai kehadiran McConnell justru menutup kesempatan bagi talenta akademi Ajax seperti Jorthy Mokio untuk berkembang.

Sejumlah media Belanda menulis bahwa McConnell baru tampil tiga kali sejauh ini, sementara pelatih John Heitinga berada di bawah tekanan akibat performa buruk tim. Jurnalis Valentijn Driessen bahkan menyebut peminjaman tersebut sebagai keputusan “tidak masuk akal” mengingat kontribusi sang pemain yang minim.

IKLAN