Gilabola.com – Jurgen Klopp akhirnya angkat bicara mengenai keberhasilan Arne Slot membawa Liverpool menjuarai Liga Inggris di musim pertamanya.
Pelatih asal Jerman itu mengakui bahwa sempat muncul perasaan bertanya dalam dirinya sendiri saat melihat tim yang dulu dia latih tampil luar biasa di bawah arahan pelatih baru.
Slot yang datang dari Feyenoord sebagai pengganti Klopp langsung menorehkan prestasi mengesankan dan mengangkat trofi Premier League pada musim perdananya bersama The Reds.
Menurut Klopp, saat semuanya berjalan sangat baik di awal masa Slot, dia sempat bertanya kepada dirinya sendiri sebagai pribadi, apakah dirinya benar-benar senang dengan apa yang terjadi.
Namun dia menegaskan bahwa jawabannya adalah ya, dia senang dengan semua itu. Bagi Klopp, kesuksesan Slot bersama Liverpool menjadi hal yang menyenangkan.
Arne Slot mengambil alih kursi panas yang ditinggalkan Klopp setelah delapan setengah tahun masa kepemimpinan di Anfield. Dia mewarisi skuad yang penuh pengalaman dan bakat, meskipun sebelumnya tim tersebut hanya finis di posisi ketiga.
Namun, dengan pendekatan baru, efisiensi permainan, dan konsistensi luar biasa di liga, Slot berhasil membawa Liverpool menuju kejayaan yang baru.
Kenangan Manis Klopp dan Peran Baru di Dunia Sepak Bola
Walaupun masa kepelatihan di Liverpool telah berakhir pada Mei 2024, Klopp tetap menjaga hubungan hangat dengan klub. Dia menyatakan bahwa dirinya masih menjalin komunikasi dengan beberapa pemain yang kadang mengirimkan foto dari liburan mereka.
Bahkan, Klopp juga sempat bertemu kembali dengan mereka dalam acara LFC Foundation belum lama ini. Dia menyebut kunjungan itu sebagai momen menyenangkan, meski dirinya bersyukur tak perlu berada di sana setiap hari lagi.
Klopp menyebut waktunya di Liverpool sebagai perjalanan yang indah, penuh warna, dan 99 persen kenangan yang dia simpan adalah kenangan baik. Kini, dia menjalani babak baru sebagai kepala global sepak bola untuk Red Bull, sebuah peran yang menempatkannya dalam posisi strategis di balik layar.
Dia mengatakan bahwa dirinya tidak direkrut untuk menjadi pelatih, melainkan untuk berbagi pengalaman yang telah ia kumpulkan selama menjadi manajer dan membantu pengembangan pelatih muda.
Menurutnya, fokus perannya sekarang bukan pada persepsi publik, melainkan pada perkembangan olahraga itu sendiri, menunjuk pelatih karena alasan yang benar, dan jika perlu, melepas mereka juga karena alasan yang benar. Dengan demikian, meski tak lagi berdiri di pinggir lapangan, Klopp masih memainkan peran penting dalam lanskap sepak bola internasional.