Site icon Gilabola.com

Arne Slot Panaskan Start Liverpool, Klopp Ternyata Sudah Peringatkan Hal Penting

Arne Slot bertepuk tangan ke fans usai laga Liverpool vs Everton

Gilabola.comLiverpool menjaga catatan sempurna mereka di awal musim Premier League setelah menaklukkan Everton 2-1 dalam laga derby Merseyside.

Kemenangan itu membuat tim asuhan Arne Slot memimpin klasemen dengan lima poin dari para pesaing terdekatnya hanya dalam lima pertandingan pertama.

Meski demikian, jadwal padat sudah menunggu, termasuk partai Carabao Cup melawan Southampton di Anfield, pertandingan liga kontra Crystal Palace dan Chelsea, serta laga Liga Champions menghadapi Galatasaray di Istanbul.

Di tengah kesibukan itu, muncul sejumlah sorotan mulai dari performa Ryan Gravenberch, komentar lama Jurgen Klopp, hingga persaingan di posisi bek kiri.

Bayern Menyesal Lepas Gravenberch

Ryan Gravenberch menjadi salah satu pemain yang menuai banyak pujian setelah tampil tajam di lini tengah Liverpool. Media Jerman melaporkan bahwa Bayern Munchen merasakan penyesalan mendalam karena telah melepas gelandang asal Belanda tersebut.

Jurnalis Christian Falk menjelaskan bahwa Bayern sebenarnya mengetahui kualitas Gravenberch, tetapi dia tidak mendapat menit bermain yang dibutuhkannya di Allianz Arena.

Arne Slot melihat potensi Gravenberch sebagai gelandang lebih dalam, berbeda dengan Thomas Tuchel yang dulu menilainya cocok sebagai gelandang serang.

Falk juga menambahkan bahwa jika Tuchel menyadari potensi sesungguhnya dari Gravenberch, maka Bayern tidak akan mendatangkan Joao Palhinha dengan biaya besar.

Kini, Gravenberch menikmati peran sentral di tim Liverpool, bahkan mencetak gol penting dalam kemenangan melawan Everton akhir pekan lalu. Dengan performa tersebut, Gravenberch membuktikan dirinya sebagai bagian vital dari mesin bola Liverpool yang semakin solid.

Peringatan Klopp Terbukti

Di sisi lain, komentar Jurgen Klopp beberapa bulan lalu kembali ramai dibicarakan. Mantan manajer Liverpool itu pernah menilai bahwa penambahan kompetisi internasional seperti Piala Dunia Antarklub akan memberikan dampak buruk bagi fisik maupun mental pemain.

Klopp menegaskan bahwa jadwal padat membuat pesepak bola modern tidak memiliki waktu pemulihan yang cukup, berbeda dengan atlet olahraga lain seperti NBA yang mendapat jeda panjang.

Pendapat Klopp seakan terbukti ketika manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengeluhkan kelelahan skuadnya setelah laga Liga Champions melawan Napoli disusul pertandingan berat di Premier League.

Guardiola mengatakan bahwa padatnya agenda membuat pemainnya kesulitan menjaga kondisi. Ucapan itu memperlihatkan kekhawatiran Klopp yang sejak awal sudah menyoroti bahaya ritme kompetisi berlebihan di dunia sepak bola.

Robertson Dukung Kerkez

Selain soal jadwal dan performa lini tengah, persaingan di posisi bek kiri Liverpool juga menarik perhatian. Milos Kerkez, rekrutan baru musim panas ini, mengungkap bahwa dia mendapat motivasi langsung dari Andy Robertson sebelum laga kontra Everton.

Robertson, yang selama bertahun-tahun menjadi pilihan utama di posisi tersebut, dikatakan memberi dorongan kepada Kerkez untuk tampil percaya diri sebagaimana saat dia bermain musim lalu.

Kerkez menambahkan bahwa setelah pertandingan, Robertson bahkan memberikan selamat kepadanya dan meminta agar dia terus menjaga konsistensi. Pemain asal Hungaria itu menyebut Robertson sebagai sosok legenda di klub, namun tetap mau berbagi pengalaman dan bersaing sehat.

Baginya, atmosfer seperti itu hanya bisa ditemukan di klub besar seperti Liverpool, di mana kompetisi internal justru menjadi pemicu untuk tampil lebih baik.

Exit mobile version