Arsenal kembali didorong untuk memperkuat lini serang mereka, kali ini dengan rekomendasi menggaet Joao Pedro, striker Brighton & Hove Albion, pada bursa transfer Januari mendatang.
Striker muda asal Brasil itu dinilai bisa menjadi solusi atas masalah penyerang yang dihadapi Mikel Arteta dan direktur teknik, Edu. Meskipun sebelumnya Arsenal telah dikaitkan dengan sejumlah nama besar di posisi striker, hingga saat ini belum ada yang berhasil mereka amankan.
Sepanjang musim panas lalu, Arsenal sebenarnya terbuka untuk mendatangkan penyerang baru. Nama-nama seperti Alexander Isak, Viktor Gyokeres, dan Benjamin Sesko sempat menghiasi daftar pemain incaran The Gunners.
Namun, tak satu pun dari mereka yang berhasil direkrut untuk memperkuat lini depan Arsenal. Meski begitu, manajemen Arsenal bergerak cepat pada hari terakhir bursa transfer dengan meminjamkan Raheem Sterling selama satu musim penuh.
Saat ini, Arteta memiliki beberapa opsi di lini depan, termasuk Leandro Trossard, Gabriel Martinelli, Bukayo Saka, Gabriel Jesus, dan Kai Havertz yang bisa diperankan sebagai penyerang tengah.
Persaingan di lini depan cukup ketat, terutama untuk posisi nomor sembilan yang kemungkinan besar akan diisi oleh Jesus atau Havertz. Namun, kondisi Gabriel Jesus yang belum sepenuhnya pulih dari cedera menjadi alasan utama mengapa Arsenal masih mencari penyerang baru.
Mantan bek tengah Arsenal, William Gallas, merasa bahwa penyerang Brighton & Hove Albion Joao Pedro bisa menjadi jawaban atas masalah penyerang yang dihadapi Arsenal.
Pedro, yang baru berusia 22 tahun, menunjukkan performa impresif bersama Brighton dengan mencetak dua gol dari tiga pertandingan di awal musim ini. Gallas yakin bahwa Arsenal akan diuntungkan jika mereka bisa mendatangkan pemain berbakat ini.
Gallas mengatakan bahwa Pedro bisa memberikan dampak besar bagi Arsenal, meskipun akan lebih baik jika perekrutan ini dilakukan lebih awal. Menurutnya, mendatangkan pemain di tengah musim dingin bukanlah hal yang mudah, karena penyerang sering kesulitan untuk langsung beradaptasi dan memberi pengaruh signifikan.
Brighton sendiri diperkirakan akan mematok harga tinggi untuk melepas Pedro, yang saat ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 770 Milyar menurut Transfermarkt.
Arteta dan Edu telah menyaksikan bakat Pedro secara langsung dalam pertandingan terakhir melawan Brighton, di mana Pedro mencetak gol penyeimbang dalam laga yang berakhir imbang 1-1 di Stadion Emirates.
Namun, apakah Arsenal benar-benar akan mendatangkan Pedro di bulan Januari atau menunggu hingga musim panas masih menjadi tanda tanya. Klub London Utara ini dipastikan terus memantau perkembangan striker di seluruh Eropa untuk menemukan solusi yang tepat bagi masalah lini depan mereka.