Gila Bola – Mikel Arteta menggelar konferensi pers pra-pertandingan Arsenal melawan Bournemouth di London Colney di laga lanjutan Liga Inggris. Dalam konferensi pers yang kami beritakan dari situs resmi klub tersebut, dia membahas berbagai topik terkait timnya dan pertandingan mendatang.
Bos Spanyol pertama-tama berbicara tentang kebugaran beberapa pemain kuncinya seperti Declan Rice, Gabriel Martinelli, Leandro Trossard, dan Bukayo Saka. Dia menyatakan bahwa nama pertama tidak akan bisa bermain dan belum berlatih.
Gabriel dan Leandro juga belum berlatih, sedangkan Bukayo memiliki situasi yang sama. Mikel Arteta menegaskan bahwa mereka akan menilai kondisi para pemain tersebut dalam sesi latihan berikutnya.
Ketika ditanya tentang apakah ada pemain yang lebih dekat untuk kembali dibandingkan yang lain, bos Spanyol mengatakan bahwa semuanya berada dalam kelompok yang sama dan mereka akan menilai kondisi para pemain tersebut hari ini.
Manajer 41 tahun itu juga membicarakan peran Bukayo Saka dalam tim. Dia menyebutkan bahwa Saka memiliki pengalaman yang cukup dan pemahaman yang baik tentang kapan harus membantu tim. Dia sangat senang melihat semangat bermain Saka dan menyatakan bahwa hal tersebut penting dalam sebuah tim.
Mikel Arteta juga mengingat pertandingan pertamanya sebagai manajer melawan Bournemouth beberapa tahun yang lalu. Dia menyatakan bahwa banyak hal telah berubah sejak saat itu, tetapi sebagian besar perubahan tersebut positif dan dia menikmati perjalanan yang telah dia lalui.
Taktisi Spanyol kemudian berbicara tentang hubungannya dengan Andoni Iraola, manajer Bournemouth. Mereka adalah teman lama yang bermain bersama dan mengalami banyak hal bersama di sepak bola sejak masa muda. Mereka kini menjadi manajer di Premier League, dan Arteta merasa senang atas pencapaian mereka.
Terkait dengan banyaknya pelatih yang berasal dari wilayah Basque seperti dirinya dan Iraola, Mikel Arteta menjelaskan bahwa cinta mereka pada sepak bola dan pendidikan yang bagus di sana merupakan faktor penting. Dia menilai akademi-akademi sepak bola di wilayah Basque sangat baik dalam mengembangkan bakat-bakat muda.
Mikel Arteta juga diminta perbandingan timnya saat ini dengan tim yang menang 3-0 melawan Bournemouth di musim sebelumnya. Dia mengatakan bahwa sangat sulit untuk membandingkannya karena banyak perubahan dalam skuat dan momen yang berbeda. Meskipun begitu, tujuannya tetap sama, yaitu untuk menjadi lebih baik dari Bournemouth.
Juru taktik 41 tahun juga mengungkapkan bahwa selama karir bermainnya, dia pernah memiliki dua penjaga gawang kelas dunia, yaitu Victor Valdes dan Pepe Reina. Hal ini menginspirasinya dalam menghadapi situasi saat ini sebagai manajer Arsenal.
Mikel Arteta menyoroti pentingnya bermain lebih baik setiap hari dan meningkatkan performa timnya. Dia mengakui bahwa setiap pertandingan memiliki tantangan tersendiri, terutama menghadapi berbagai gaya permainan lawan. Namun, dia berkomitmen untuk terus meraih kemenangan.
Dia juga berbicara tentang catatan tidak terkalahkan timnya dalam sembilan pertandingan terakhir di semua kompetisi. Dia mengatakan bahwa fokus timnya adalah untuk terus mempertahankan performa tersebut dan menghadapi setiap pertandingan dengan serius.
Mikel Arteta menekankan pentingnya rasa percaya diri dalam timnya dan bagaimana kepercayaan diri dapat menular antar pemain. Dia juga berbicara tentang persahabatannya dengan Andoni Iraola dan bagaimana mereka akan berubah menjadi pesaing saat pertandingan berlangsung.
Ketika ditanya tentang pemain seperti Kai Havertz, bos Spanuol menyatakan bahwa dia berusaha membantu pemain tersebut sebanyak mungkin. Dia ingin memberikan dukungan dan kepercayaan diri kepada Havertz agar bisa tampil maksimal dalam tim.
Mikel Arteta juga menjelaskan bahwa Reiss Nelson telah menemukan ritme permainannya selama beberapa bulan terakhir dan sangat penting dalam situasi saat ini dengan banyaknya cedera pemain.