Gilabola.com – Arsenal akhirnya mendapatkan apa yang mereka cari dalam diri Viktor Gyokeres. Striker asal Swedia itu menutup debut kandang di Liga Inggris dengan dua gol, salah satunya dari titik putih pada masa tambahan waktu.
Sebelumnya, dirinya sempat mendapat sorotan karena gagal mencetak gol saat menghadapi Manchester United dan Leeds. Namun, catatan dua gol dalam dua laga langsung memberi nuansa baru pada lini serang Arsenal.
Mikel Arteta menegaskan bahwa pihaknya memang menaruh harapan besar pada Gyokeres. Sang pelatih menyampaikan bahwa Arsenal akan merasa sangat puas ketika penyerang itu mulai sering menempatkan bola ke dalam gawang, karena itu merupakan kemampuan terbaiknya.
Juru taktik Spamnyol itu mengatakan, “”Saya pikir kami akan sangat senang ketika dia mulai sering mencetak gol, yang merupakan kemampuan terbaiknya.”
Pandangan tersebut sejalan dengan kebutuhan Arsenal yang sejak lama dinilai membutuhkan penyerang murni, dengan Gabriel Jesus dan Kai Havertz dianggap tak cukup tajam di depan gawang.
Data mencatat bahwa Gyokeres menjadi pemain dengan jumlah lari menantang garis pertahanan terbanyak di Liga Inggris musim ini. Total 27 kali dia melakukan pergerakan semacam itu, dengan salah satunya berbuah gol.
Riccardo Calafiori bahkan sempat mengirim umpan terobosan yang dimanfaatkan Gyokeres untuk membuka ruang, sebuah pola yang dinilai pengamat sebagai gerakan khasnya.
Dengan 27 gerakan menantang garis pertahanan lawan, Gyokeres mencatat angka tertinggi di sepanjang dua laga perdana Premier League ini atas semua pemain lainnya.
Nama terdekat adalah Bryan Mbeumo dari Manchester United dengan 25 gerakan, dilanjutkan dengan Ollie Watkins dengan 22 gerakan, Evanilson dengan 19 gerakan, dan Pedro Neto dengan 18 gerakan.
Meskipun begitu, ada tantangan tersendiri bagi tim London Utara ini. Mayoritas pergerakan Gyokeres tidak direspons dengan umpan dari rekan setim. Bahkan, ketika dia berhasil menerima bola, dia tercatat sebagai salah satu pemain paling terisolasi di Liga Inggris.
Arteta mengakui hal tersebut dan mengatakan bahwa tim sedang berusaha menyesuaikan diri agar hubungan permainan bisa lebih terjalin. “Saya rasa kami juga perlu berusaha untuk memahaminya, untuk terhubung,” aku Arteta.
Statistik juga menunjukkan bahwa sebagian besar lari Gyokeres tidak menghasilkan umpan yang ditujukan kepadanya. Bahkan ketika sang striker menerima bola, dia termasuk pemain yang paling terisolasi di Liga Inggris sejauh ini. Koneksi dengan tim harus ditingkatkan.