Gilabola.com – Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger, menilai Liverpool belum sepenuhnya tersingkir dari perburuan gelar Liga Inggris meskipun baru saja kalah telak dari Manchester City.
Menurutnya, posisi The Reds memang sulit karena tertinggal cukup jauh dari Arsenal, namun masih ada peluang jika mereka mampu bangkit dalam sisa musim. Wenger juga memberikan pujian khusus kepada Pep Guardiola atas pencapaian luar biasa dalam karier kepelatihannya.
Kekalahan 0-3 dari Manchester City di Etihad membuat Liverpool terdampar di peringkat kedelapan klasemen. Tim asuhan Arne Slot itu kini berjarak delapan poin dari Arsenal yang berada di puncak.
Padahal, sebelum musim dimulai, Liverpool sempat dijagokan mempertahankan gelar usai melakukan bursa transfer yang impresif. Namun, performa The Reds merosot tajam.
Mereka kalah dalam lima dari enam laga terakhir di Liga Inggris. Kondisi itu membuat posisi mereka bahkan berada di bawah tim promosi Sunderland dan rival abadi mereka, Manchester United.
Beberapa pengamat, termasuk mantan bek Inggris Micah Richards, menilai peluang Liverpool dalam perebutan gelar sudah berakhir. Namun, Wenger berpandangan lain. Dia mengatakan bahwa terlalu dini untuk menyingkirkan Liverpool dari persaingan, mengingat musim masih panjang dan peluang tetap terbuka.
Wenger mengakui bahwa secara matematis peluang Liverpool memang tipis. Dia menyebut situasi mereka ‘sangat sulit’, tetapi tidak mustahil untuk kembali bersaing. Menurutnya, di bulan November masih terlalu cepat untuk memastikan bahwa sebuah tim sudah tersingkir dari perburuan gelar.
Wenger menilai laga antara Manchester City dan Liverpool selalu memiliki tekanan besar. Dia menilai kekalahan dari City menjadi pukulan berat, karena kalah lima kali sebelum pertengahan musim sangat jarang diikuti dengan keberhasilan meraih gelar juara.
Pelatih legendaris asal Prancis itu juga menyoroti permainan Liverpool yang tampak kelelahan. Dia menganggap para pemain seperti kehilangan energi dan semangat, terutama setelah pertandingan sebelumnya menghadapi Real Madrid. Wenger menilai hal itu terlihat jelas dari cara mereka kebobolan gol kedua di Etihad.
Menurutnya, City tampil lebih baik secara teknis dan lebih tenang dalam menguasai bola. Sementara itu, Liverpool gagal menciptakan peluang berarti, yang menunjukkan perbedaan kelas antara kedua tim dalam laga tersebut.
Pujian Wenger untuk Guardiola
Selain menyoroti performa Liverpool, Wenger juga memberikan penghormatan kepada Pep Guardiola. Pertandingan melawan Liverpool menjadi laga ke-1.000 Guardiola sebagai pelatih, sebuah pencapaian yang dinilai Wenger luar biasa.
Dia menyebut Guardiola sebagai salah satu pelatih terbaik dalam sejarah modern sepak bola. Wenger mengagumi konsistensinya dalam mempertahankan standar tinggi dan menciptakan gaya bermain yang diikuti banyak pelatih lain di dunia.
Wenger menambahkan bahwa bertahan di level tertinggi selama seribu pertandingan adalah prestasi yang luar biasa sulit dicapai. Dia menganggap Guardiola bukan hanya sukses meraih gelar, tetapi juga membentuk identitas sepak bola modern yang menginspirasi banyak pihak.
Bagi Wenger, persaingan antara Arsenal, City, dan Liverpool tetap menjadi daya tarik utama Liga Inggris musim ini. Dia menegaskan bahwa meskipun Liverpool kini tertinggal, pengalaman dan mentalitas mereka bisa menjadi faktor penting untuk kembali ke jalur kemenangan.

