Arteta Bicara Panjang Soal Zubimendi, Dowman, dan Kedatangan Gyokeres di Arsenal

Gilabola.comArsenal meraih kemenangan 3-2 atas Newcastle United dalam laga tur pramusim kedua mereka. Setelah pertandingan, Mikel Arteta berbicara panjang tentang jalannya laga, pemain-pemain yang tampil menonjol, hingga rencana ke depan untuk skuadnya.

Dalam obrolan itu, pelatih asal Spanyol tersebut memuji sejumlah nama, terutama pemain baru yang disebutnya cerdas dalam menghadapi permainan fisik.

Arteta menilai pertandingan kontra Newcastle bukan sekadar laga persahabatan. Menurutnya, duel melawan tim asuhan Eddie Howe selalu penuh tantangan fisik dan harus dijadikan kesempatan untuk menaikkan level kompetitif tim.

Dia menegaskan bahwa ada target fisik yang ingin dicapai, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana tim berjuang, memahami posisi, dan menunjukkan keinginan menang tanpa peduli status pertandingan. Pelatih berusia 43 tahun itu mengatakan dirinya menyukai mentalitas skuadnya di laga kali ini.

Nama Martin Zubimendi kemudian muncul sebagai sorotan. Gelandang baru Arsenal yang ditebus Rp 1,2 Triliun itu langsung dihadapkan pada tuntutan tinggi di lini tengah. Arteta menilai Zubimendi mampu beradaptasi dengan baik terhadap intensitas dan kekuatan fisik Newcastle.

Dia menyebut sang gelandang sebagai pemain yang pintar membaca situasi, bisa mengeksekusi keputusan dengan cepat, bahkan ketika ruang di lapangan terasa sempit. Menurutnya, kualitas seperti ini tidak banyak dimiliki pemain bola, apalagi di posisi gelandang.

Dowman Menggebrak, Cedera Calafiori Jadi Catatan

Bukan hanya Zubimendi yang mendapat perhatian. Max Dowman, talenta muda berusia 15 tahun dari akademi Hale End, juga tampil mencuri perhatian. Dowman melakukan penetrasi dari sisi kanan, memaksa Joelinton melanggarnya di kotak penalti, dan akhirnya memberi peluang bagi Martin Odegaard untuk mencetak gol dari titik putih.

Arteta menilai apa yang dilakukan Dowman di usia 15 tahun adalah hal yang jarang terlihat di  sepak bola. Dia mengatakan bahwa klub dan keluarga sang pemain menciptakan lingkungan yang tepat sehingga Dowman bisa berkembang dengan cepat.

Namun, tidak semua kabar dari laga ini manis. Bek tengah Riccardo Calafiori harus ditarik keluar karena cedera. Arteta menjelaskan bahwa pemainnya merasakan sedikit ketegangan di kakinya dan berharap masalah itu tidak serius.

Selain itu, dia juga mengungkap alasan tidak memasukkan Cristhian Mosquera ke skuad. Menurutnya, Mosquera perlu beradaptasi setelah tampil di Euro U-21 dan harus dikelola secara bertahap karena tuntutan fisik di tim ini cukup berat.

Gyokeres Hadir, Atmosfer Tim Kian Hidup

Sementara itu, sebelum laga dimulai, Viktor Gyokeres mendapat sambutan hangat dari suporter di Singapura. Striker asal Swedia itu resmi menjadi pemain Arsenal keenam di bursa transfer musim panas ini. Arteta mengaku sudah merancang banyak opsi dan rencana untuk mengintegrasikan Gyokeres ke dalam pola permainannya.

Dia menilai perjalanan transfer sang striker sangat panjang, bahkan Gyokeres rela mengambil risiko demi keluar dari Portugal agar bisa bergabung dengan The Gunners.

Arteta mengungkapkan bahwa antusiasme Gyokeres sejak awal membuatnya percaya striker ini akan memberi dampak besar, bahkan sebelum tampil di lapangan. Dia merasa suasana tim kini lebih berenergi dengan kedatangan sang penyerang.

Selain Gyokeres, Arteta juga menyoroti proaktifnya klub di bursa transfer, memuji kerja keras tim manajemen yang mampu menghadirkan pemain baru lebih cepat daripada musim-musim sebelumnya.