Site icon Gilabola.com

Awal Sulit, Ruben Amorim Masih Optimis Dengan Lini Serang Rp 4 Triliun Manchester United

Ruben Amorim optimis dengan Manchester United

Gilabola.com – Manajer Manchester United, Ruben Amorim, menyampaikan bahwa dirinya melihat perbedaan besar pada tim musim ini dibandingkan dengan musim sebelumnya.

Dengan investasi sekitar Rp 4 Triliun lebih di lini serang, dia merasa skuad barunya punya daya gedor yang lebih kuat untuk menghadapi kompetisi Premier League.

Musim lalu, Manchester United hanya mampu mencetak 44 gol di liga, jumlah yang lebih sedikit dibandingkan sebagian besar tim lain. Hal tersebut dianggap sebagai salah satu kelemahan utama yang membuat mereka kesulitan bersaing.

Untuk mengatasi itu, manajemen mendatangkan Benjamin Sesko dari RB Leipzig, Matheus Cunha dari Wolverhampton Wandereres, dan Bryan Mbeumo dari Brentford.

Tantangan di Lini Belakang

Meski sektor serangan diperkuat, perbincangan terbaru justru mengarah ke posisi penjaga gawang. Kesalahan Altay Bayindir dalam laga perdana melawan Arsenal membuat performa kiper menjadi sorotan.

Amorim menegaskan bahwa dirinya tetap mempercayai Bayindir, karena menurutnya sang penjaga gawang sempat menunjukkan banyak penampilan bagus pada musim lalu. Dia juga mengingatkan para pemain untuk tidak larut dalam kritik yang beredar di media.

Amorim mengaku sudah menginstruksikan skuadnya agar tidak terlalu terpengaruh dengan komentar dari luar. Dia menekankan bahwa pemain harus fokus menikmati kehidupan mereka, bekerja, bersama keluarga, dan menghindari terpaku pada pemberitaan sepak bola di televisi maupun internet.

Spirit Baru di Old Trafford

Kedatangan pemain baru seperti Mbeumo dan Cunha disebut Amorim membawa energi berbeda, baik di dalam maupun luar lapangan. Dia menilai keduanya datang pada momen yang tepat ketika suasana di tim sudah mulai berubah.

Hal ini membuat para pemain yang sudah lebih dulu ada di Manchester United merasa lebih bebas, karena tidak semua dari mereka harus terus mengingat periode sulit musim lalu.

Sementara itu, Sesko yang baru berusia 22 tahun dipandang sebagai salah satu aset penting untuk jangka panjang. Amorim menyebut bahwa sang striker muda punya obsesi besar terhadap sepak bola.

Dia menyatakan keyakinannya bahwa Sesko bisa menjadi penyerang utama Manchester United untuk waktu yang lama, asalkan diberi waktu untuk beradaptasi dan berkembang.

Amorim juga menekankan pentingnya mengelola ekspektasi. Dia menyebut bahwa memiliki pemain bagus saja tidak cukup, karena yang lebih penting adalah membangun konsistensi. Dengan tambahan Sesko, Cunha, Mbeumo, serta Diego Leon, dia merasa klub sudah punya fondasi yang kuat untuk masa depan.

Target Jangka Panjang

Berbicara soal target musim ini, Amorim mengakui bahwa Manchester United belum bisa menyatakan diri sebagai penantang gelar. Dia menyampaikan bahwa tujuan jangka pendek adalah mempersiapkan setiap laga seperti final, berusaha mendominasi permainan, mencetak gol, dan membuat para penggemar merasa terhibur.

Meski demikian, dia menegaskan bahwa ada rencana jangka panjang yang jelas. Amorim menyatakan klub memiliki target untuk menjuarai Premier League dalam tiga tahun ke depan.

Dia menambahkan bahwa setiap pekan situasi bisa berubah, sehingga penting bagi tim untuk tetap fokus bekerja keras, menyaring kebisingan dari luar, dan mengumpulkan kemenangan demi kemenangan.

Exit mobile version