
Dele Alli gagal menghidupkan karirnya di Goodison Park dan sekarang Everton terbuka pada penjualan pemain internasional Inggris tersebut.
Gila Bola – Memang Dele Alli baru tiba pada musim dingin 2022 lalu dari Tottenham Hotspur, tapi Everton sudah berniat untuk menjualnya pada akhir musim dalam kesepakatan transfer senilai Rp 364 Milyar.
Setelah 2-3 tahun terakhir yang mengecewakan di London Utara, gelandang berusia 26 tahun kemudian diboyong Frank Lampard ke Goodison Park pada Januari 2022 lalu dalam kesepakatan bebas transfer dari Spurs, tapi dengan beberapa klausul, dia bisa menelan biaya transfer mencapai Rp 729 Milyar.
Spurs akan mendapat bonus kecil jika Dele Alli menyelesaikan sepuluh pertandingan untuk The Toffees, dan setelah tampil sembilan kali dari bangku cadangan, dia sekarang menjadi pemain pengganti yang tidak digunakan dalam tiga pertandingan terakhir klub Merseyside.
Tottenham Hotspur kemudian akan mendapatkan Rp 182 Milyar jika pemain berusia 26 tahun itu menyelesaikan 20 penampilan, tetapi dia mungkin telah pergi sebelum itu setelah performanya yang mengecewakan di Goodison Park.
Dia belum mencetak satu pun dan assist dalam sembilan penampilan bagi Everton dan sekarang pihak klub berencana untuk menjualnya di musim panas mendatang dengan harga setidaknya Rp 364 Milyar.
Meski akan diragukan apakah akan ada klub yang tertarik untuk membeli Dele Alli, yang terbukti bermain sangat buruk dan kurang bergairah dalam beberapa tahun terakhir, yang membuatnya panen kritik dari berbagai pihak.
Stan Collymore bahkan menyarankan agar pemain internasional Inggris itu untuk pensiun jika tidak mencintai sepak bola lagi, sementara Graeme Souness juga mengatakan bahwa gelandang itu seperti telah mendapatkan kesempatan terakhir untuk salonnya di Goodison Park. Kritikan itu mengacu pada Dele Alli yang lebih terlihat dari aspek modisnya ketimbang penampilannya di atas lapangan.