Gila Bola – Leicester City akhirnya telah mengakhiri perburuan manajer baru mereka saat klub mengumumkan mantan pelatih Aston Villa dan Norwich City, Dean Smith, sebagai bos baru mereka hingga akhir musim 2022/2023.
The Foxes sebelumnya telah memecat Brendan Rodgers di tengah musim yang sangat buruk yang membuat mereka terancam degradasi dan berada di urutan kedua terbawah klasemen.
Dean Smith yang memiliki banyak pengalaman dalam karir manajerialnya kini diharapkan bisa menjadi juru selamat saat dia memiliki tugas berat untuk mempertahankan Leicester City di Premier League dengan hanya delapan pertandingan untuk dimainkan.
Susunan Manajerial
Dean Smith setuju untuk menandatangani kontrak jangka pendek di King Power hingga akhir musim dan bukan tidak mungkin dia bisa diberi penghargaan kontrak yang lebih panjang jika bisa mempertahankan Leicester City di Premier League.
Sementara itu, penunjukan bos berusia 52 tahun itu akan melihat kembalinya Craig Shakespeare ke ruang ganti di klub, dengan dia sebelumnya menjadi asisten Nigel Pearson dan Claudio Ranieri di periode sebelumnya bersama The Foxes.
Susunan kepelatihan Dean Smith juga akan mencakup John Terry, yang bertugas di bawah manajemen sang pelatih di Aston Villa, bersama dengan pelatih tim utama Leicester City saat ini, Adam Sadler dan Mike Stowell.
Siap Terima Tantangan
Dalam wawancara pertamanya dengan klub, yang diberitakan di situs resmi Leicester City, Dean Smith mengaku sangat senang memiliki kesempatan untuk memimpin tim selama minggu-minggu terakhir musim ini.
Bos berusia 52 tahun itu tahu tentang tantangan yang dimilikinya di klub barunya, tapi menegaskan bahwa dirinya antusias menerima tantangan karena dia sudah pernah berpengalaman dengan situasi serupa di klub sebelumnya.
Dean Smith pun yakin bahwa dengan skuad yang dimiliki Leicester City saat ini, dan jumlah pertandingan tersisa yang masih bisa dimainkan, klub bisa mencapai target mereka untuk bertahan di Premier League.
Batalnya Penunjukan Jesse Marsch
Sebenarnya, sebelum penunjukan Dean Smith, Leicester City telah bekerja untuk bisa mempekerjakan mantan bos Leeds United, Jesse Marsch, sebagai pelatih baru untuk menggantikan Brendan Rodgers.
Sayangnya bahwa, seperti yang diberitakan Fabrizio Romano, kesepakatan pada akhirnya kolaps meski sempat ada pembicaraan terbuka antara pihak The Foxes dan manajer berkebangsaan Amerika Serikat tersebut.
Leicester City, yang laga berikutnya akan sangat berat melawan juara bertahan Manchester City di kandangnya, akhirnya dengan cepat mencari solusi dan kini telah menunjuk Dean Smith sebagai juru taktik baru hingga akhir musim.