Gila Bola – Manchester United memiliki rencana ambisius untuk memprioritaskan transfer bek tengah pada bursa transfer musim panas mendatang dan bek Wolves serta bek Crystal Palace jadi target utana mereka.
Ini adalah bagian dari upaya mereka untuk memperkuat lini belakang tim Manchester United setelah beberapa penampilan yang kurang konsisten dalam beberapa musim terakhir, sementara musim ini banyak terganggu cedera.
Kabar ini datang setelah sejumlah penunjukan penting di luar lapangan oleh klub, termasuk kedatangan Jason Wilcox sebagai direktur teknis dan usaha Ashworth untuk bergabung sebagai direktur olahraga.
Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen Manchester United untuk melakukan perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan performa mereka di lapangan.
Menurut laporan berita dari The Times, Manchester United telah menyoroti dua bek Liga Inggris sebagai target potensial. Salah satunya adalah Max Kilman, kapten Wolves, yang telah menarik perhatian klub dengan penampilannya yang konsisten di lini belakang.
Kilman, berusia 26 tahun, telah menjadi salah satu bek yang diandalkan di tim besutan Gary O’Neil dan telah menunjukkan kepemimpinan yang kuat di lapangan.
Marc Guehi dari Crystal Palace juga merupakan pilihan yang dipertimbangkan oleh Manchester United. Meskipun masih muda, Guehi telah menunjukkan potensi besar dan menjadi bagian penting dari pertahanan Palace.
Meski saat ini sedang memulihkan diri dari cedera, pemain berusia 23 tahun itu diyakini memiliki potensi untuk berkembang menjadi salah satu bek terbaik di Inggris.
Namun, potensi transfer keduanya tidak akan mudah, dengan Palace diperkirakan akan meminta Rp 1,1 Trilyun untuk Guehi, sementara Wolves menahan Kilman dengan harga yang sama.
Meski demikian, Manchester United tampaknya siap untuk mengambil langkah besar dalam upaya mereka untuk memperkuat lini belakang mereka, dengan beberapa nama diharapkan akan pergi dari Old Trafford.
Max Kilman sendiri telah mengekspresikan ambisinya untuk masuk ke skuat tim nasional Inggris. Meskipun dia memiliki kesempatan untuk bermain untuk timnas Ukraina karena keturunan, Kilman telah menegaskan bahwa impian sejatinya adalah bermain untuk Three Lions.
Pemain bertahan berusia 26 tahun itu percaya bahwa penampilannya yang konsisten di Premier League seharusnya memberinya kesempatan untuk mendapatkan panggilan internasional.
Max Kilman juga mengungkapkan ketekunan dan keyakinannya dalam mencapai tujuannya tersebut. Meskipun menghadapi hambatan administratif dengan aturan FIFA tentang pergantian kewarganegaraan, dia bertekad untuk terus bekerja keras dan meraih mimpi untuk bermain untuk timnas Inggris.