Gilabola.com – Crystal Palace keluar sebagai juara Community Shield 2025 setelah menaklukkan Liverpool di Stadion Wembley melalui drama adu penalti. Namun selain pujian untuk Palace dan pelatih Oliver Glasner, kekalahan The Reds juga menyoroti beberapa keputusan penuh risiko dari manajer Arne Slot — tiga di antaranya tampak jelas keliru pada hari itu.
1. Melepas Curtis Jones terlalu cepat
Dengan absennya Ryan Gravenberch, Curtis Jones tampil sebagai figur penting di lini tengah Liverpool. Jones mengisi peran pivot dengan percaya diri dan menjadi motor permainan sebelum akhirnya ditarik.
Keputusan Slot untuk mengganti Jones terbaca sebagai titik balik: performa tim menurun setelahnya dan kontrol di area tengah ikut memudar. Pada hari di mana Gravenberch sangat dirindukan, kehadiran Jones seharusnya dimanfaatkan lebih lama.
2. Mohamed Salah seharusnya ditarik lebih awal
Mohamed Salah menjalani laga yang buruk — terutama secara kolektif di momen-momen penting.
Penampilan sang winger tidak memberikan dampak signifikan pada permainan, dan ia juga gagal dalam eksekusi penalti, melepaskan peluang yang kemudian mempengaruhi tensi adu penalti.
Mengingat pengaruhnya yang biasanya besar, Slot seharusnya mempertimbangkan substitusi lebih awal agar energi dan ketajaman tim tetap terjaga.
3. Rio Ngumoha layak mendapat peluang di Wembley
Di kursi cadangan Liverpool ada nama Rio Ngumoha, salah satu pemain muda yang tampil menjanjikan sepanjang pra-musim.
Ketika tim terlihat kehilangan dinamika dan kecepatan, masuknya Ngumoha bisa jadi opsi yang membawa impuls segar. Sementara Palace mendapat pahlawan berupa Justin Devenny, Slot tampak melewatkan kesempatan untuk menyuntikkan kreativitas muda yang mungkin mengubah arah pertandingan.
Meski Liverpool sempat mendapat dorongan dari pemain anyar seperti Hugo Ekitike dan Florian Wirtz, serta ada momen kesalahan krusial dari Virgil van Dijk, keputusan taktis dan pergantian pemain menjadi sorotan utama yang menempel pada Arne Slot usai laga.
Dalam pertandingan yang diputuskan oleh adu penalti, detail kecil dalam pengelolaan pemain sering kali berujung mahal — dan kali ini, tiga keputusan Slot menjadi faktor yang tak bisa diabaikan.
