Brendan Rodgers menilai Aston Villa seharusnya memberikan waktu untuk Steven Gerrard. Sebab, dia yakin eks pelatih Rangers bisa memperbaikinya.
Brendan Rodgers terus terang kecewa dengan pemecatan yang dilakukan oleh Aston Villa kepada Steven Gerrard. Pelatih Leicester City itu menilai The Villans terlalu terburu-buru membuat keputusan.
Gerrard datang ke Villa Park pada November 2021 memiliki modal yang bagus. Legenda Liverpool datang usai membawa Rangers juara Liga Skotlandia 2020/2021 tanpa menelan kekalahan selama semusim.
Tapi tren positif tak berlanjut di Liga Inggris bersama Steven Gerrard saat menangani Aston Villa pada musim 2022/23. Tercatat mereka baru dua kali menangkan pertandingan dari 11 laga yang sudah dilakoni.
Tanda-tanda pemecatan Gerrard memang mulai berhembus kencang setelah The Villans minim kemenangan. Akhirnya, pelatih sepak bola berusia 42 tahun terdepak dari kursi kepelatihan ketika Aston Villa kalah 3-0 kontra Fulham dalam lanjutan Liga Inggris, Jumat (21/10) dini hari WIB.
Brendan Rodgers yang pernah menangani Celtic menilai keputusan mendepak Steven Gerrard sebuah kesalahan dilakukan oleh Aston Villa.
Kata Rodgers seperti dikutip insidefutbol, bahwa dia kecewa dengan apa yang dilakukan oleh Aston Villa kepada Gerrard. Menurutnya, Villa terburu-buru dan seharusnya diberikan waktu.
Brendan Rodgers sebenarnya juga dalam posisi yang sama seperti Gerrard. Pelatih asal Irlandia Utara sedang dalam pemantauan menyusul hasil buruk Leicester City.
Namun, mantan pelatih Liverpool berhasil memberikan kemenangan kedua di Liga Inggris untuk The Foxes usai Leicester menang 2-0 atas Leeds United di King Power Stadium hari Jumat (21/10) dini hari WIB. Alhasil, The Foxes memilki modal bagus untuk keluar dari zona merah.
Sementara Aston Villa kini sedang mencari pengganti Steven Gerrard. Dari berita yang beredar nama Mauricio Pochettino sebagai kandidat kuat untuk menjadi penggantinya.