Bryan Mbeumo, Fans Cristiano Ronaldo yang Kini Jadi Harapan Baru Manchester United

Gilabola.comManchester United resmi mendatangkan Bryan Mbeumo dari Brentford dengan nilai transfer mencapai 71 Juta Pounds, setara dengan Rp 1,56 Triliun, termasuk bonus.

Namun, lebih dari sekadar angka, Mbeumo membawa serta mimpi masa kecilnya yang kini menjadi kenyataan: mengenakan kostum Manchester United, sama seperti sang idola, Cristiano Ronaldo.

Mbeumo mengungkap bahwa jersey sepak bola pertama yang dia miliki saat kecil adalah milik Ronaldo dengan nomor punggung 7 yang ikonik.

Dia menceritakan bahwa di masa kecilnya, dua pemain bola yang mendominasi pembicaraan adalah Ronaldo dan Messi, lalu dilanjutkan dengan kekagumannya pada Neymar dan Eden Hazard.

Kini, dia menyebut dirinya telah sampai pada momen yang dulu hanya bisa dia bayangkan sebagai mimpi: menjadi pesepak bola profesional di salah satu klub terbesar di dunia.

Mbeumo, Piano, dan Catur

Meski di atas lapangan dikenal sebagai penyerang tangguh yang tak kenal ampun terhadap lawan, di luar lapangan Mbeumo memiliki sisi yang jauh berbeda. Dia mengaku menyukai piano dan permainan catur.

Kecintaannya pada piano bermula saat melihat temannya bermain, lalu mencoba sendiri hingga kini menjadi hobi serius. Sementara untuk catur, dia mulai memainkannya kembali dua atau tiga tahun lalu, kini lebih sering bermain secara daring karena tidak punya lawan main di rumah.

Soal kepribadian, Mbeumo menyebut dirinya sebagai sosok yang bisa jadi pendiam ketika belum mengenal orang, namun akan mudah bersosialisasi begitu merasa nyaman.

Dia menggambarkan dirinya sebagai pribadi yang tenang dan santai di luar lapangan, namun berubah total saat bermain sepak bola—penuh determinasi dan fokus, nilai-nilai yang ia warisi dari orang tua serta para pelatih yang pernah membimbingnya.

Kembali ke Akar dan Menginspirasi yang Muda

Lahir dan besar di sebuah kota kecil, Mbeumo mengaku masih menyempatkan waktu pulang ke kampung halamannya setidaknya sekali dalam setahun.

Di sana, dia rutin mengunjungi stadion tempat ia mengawali karier sepak bolanya dan menyapa anak-anak muda yang tengah menapaki mimpi yang pernah ia jalani sendiri. Dia merasa penting untuk hadir sebagai bukti bahwa mimpi bermain di level tertinggi bukan sesuatu yang mustahil.

Sebagai bagian dari tradisi Manchester United, pemain baru biasanya diminta menyanyikan lagu di depan rekan-rekan satu tim. Mbeumo bahkan menyebut kemungkinan dia akan memainkan piano sambil menyanyi. Dia mengatakan bahwa meski terlihat kalem, dirinya adalah pribadi yang sangat serius saat bermain sepak bola.

Kedatangan Mbeumo jelas diharapkan bisa membawa angin segar ke Old Trafford. Apalagi, Manchester United baru saja menyelesaikan musim lalu di posisi ke-15—hasil terburuk mereka sepanjang era Premier League.

Kini, giliran Mbeumo yang harus membuktikan bahwa mimpi masa kecilnya bisa berlanjut menjadi kisah besar di panggung sepak bola Inggris.