Bukan Nama Besar, Tapi Ollie Watkins Jadi Jawaban Man United!

Gilabola.com – Manchester United tengah mengupayakan transfer Ollie Watkins dari Aston Villa sebagai solusi lini depan mereka, dengan pembahasan internal mengenai nilai transfer yang sudah berlangsung meski sang pemain belum dilepas secara resmi.

Target Utama Amorim di Lini Depan

Setelah pencarian panjang untuk sosok striker ideal, United kini menjadikan Ollie Watkins sebagai prioritas utama untuk memperkuat lini depan di bawah asuhan Ruben Amorim.

Klub telah mulai menyusun kerangka finansial untuk mendatangkan penyerang internasional Inggris tersebut sebelum jendela transfer musim panas ditutup.

Watkins dianggap sebagai opsi aman dan terbukti, dengan pengalaman matang di Premier League serta konsistensi dalam mencetak gol. Musim lalu, pemain berusia 29 tahun itu mencetak 16 gol dan mencatatkan 8 assist dalam 38 laga liga.

Ia juga selalu mencetak dua digit gol dalam lima musim terakhir di kasta tertinggi Inggris — sebuah catatan yang menempatkannya di jajaran striker paling dapat diandalkan di Inggris saat ini.

Pengalaman Premier League Jadi Daya Tarik

Amorim dikenal menyukai pemain yang sudah terbiasa dengan atmosfer Premier League. Sebelumnya, pendekatan juga dilakukan kepada Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo, dua pemain dengan karakteristik serupa.

Watkins dinilai cocok dengan sistem permainan Amorim karena dianggap tak membutuhkan waktu adaptasi lama. Gaya bermainnya yang intens dan produktif membuatnya pas untuk memperkuat lini serang United yang masih labil.

Negosiasi Harga di Bawah £45 Juta

Meski Aston Villa menyatakan Watkins tidak dijual, laporan dari The Athletic menyebut ada keyakinan di internal United bahwa kesepakatan tetap bisa tercapai.

Pada Januari lalu, Villa sempat membanderol Watkins sekitar £60 juta saat didekati Arsenal. Namun, United mengincar harga yang lebih realistis di kisaran £40–45 juta, dengan pertimbangan usia sang pemain dan nilai jual ulang yang rendah.

Rencana keuangan United melibatkan bayaran awal sebesar £28 juta, yang bisa meningkat hingga £33 juta melalui bonus berbasis performa. Di tengah pasar transfer yang mahal bagi pemain depan, struktur ini dinilai sebagai langkah cerdas dan efisien.

Cocok dengan Sistem dan Punya Chemistry Lama

Watkins tak hanya unggul dalam urusan mencetak gol. Ia dikenal memiliki etos kerja tinggi, pergerakan cerdas, serta kemampuan membuka ruang bagi rekan-rekan setimnya.

Di bawah Unai Emery, Watkins berkembang menjadi penyerang yang lebih komplet, memiliki keunggulan dalam duel udara serta bisa menjadi titik tumpu yang selama ini kurang dimiliki United.

Menariknya, Watkins juga pernah membentuk duet maut bersama Bryan Mbeumo saat di Brentford. Duet mereka menghasilkan total 40 gol di Championship, dan chemistry itu bisa kembali hidup di Old Trafford jika keduanya bersatu kembali.

Dalam sistem Amorim yang mengandalkan pressing tinggi dan kecepatan dalam serangan balik, kemampuan Watkins berlari di belakang lini pertahanan dan menyelesaikan peluang dengan efisien dianggap sangat sesuai.

Kehadirannya diyakini dapat memaksimalkan kontribusi kreatif dari pemain seperti Bruno Fernandes dan Matheus Cunha.

Watkins memang bukan nama yang glamor, namun ia merupakan sosok striker yang dibutuhkan Manchester United saat ini — konsisten, berpengalaman, dan siap tampil sejak hari pertama.

Dengan mentalitas kuat dan fleksibilitas tinggi, ia menjadi investasi rendah risiko yang sangat berpotensi mendongkrak performa lini depan United.

Di saat klub tidak bisa lagi melakukan eksperimen ofensif, Watkins adalah solusi yang rasional dan matang, serta mungkin menjadi jawaban atas masalah striker yang selama ini membayangi Setan Merah.