Site icon Gilabola.com

Bukan Salah Bek, Ini Nih Blunder Terselubung yang Bikin Liverpool Kalah Lagi!

Giorgi Mamardashvili penjaga gawang Liverpool

Gilabola.com – Liverpool kembali menelan pil pahit. Dalam kekalahan 2-3 dari Brentford di Gtech Community Stadium, kelemahan besar Giorgi Mamardashvili akhirnya terlihat jelas—dan itu bukan soal refleksnya, melainkan kemampuannya dalam membangun serangan dari belakang.

Malam Sulit di London Barat

Arne Slot dan pasukannya dari Merseyside harus mengakui keunggulan Brentford—The Bees—dalam laga yang berlangsung sengit di London Barat. Hasil ini menjadi kekalahan keempat beruntun bagi The Reds di Premier League dan membuat mereka terlempar ke posisi keenam klasemen, terpaut empat poin dari puncak.

Yang paling disorot dari laga ini adalah penampilan Mamardashvili, kiper asal Georgia yang dibeli Liverpool seharga sekitar Rp607 miliar (£30 juta). Bukannya menjadi solusi, ia justru terlihat gugup dan tidak nyaman saat menguasai bola di kakinya.

Dari 46 umpan yang dicoba, hanya 27 yang akurat—sekitar 59 persen tingkat keberhasilan. Beberapa kali, umpannya malah langsung keluar lapangan tanpa tekanan berarti dari lawan.

Statistik menunjukkan performanya di bawah ekspektasi:

Kelemahan ini semakin terasa ketika Brentford terus mengandalkan lemparan jauh Michael Kayode yang berulang kali mengancam lini belakang The Reds.

Arne Slot Mulai Ragu dengan Keputusan Transfer

Kritik terhadap performa Mamardashvili bukan hal baru. Bahkan sejak Februari lalu, Slot kabarnya sempat meragukan keputusan klub mendatangkan sang kiper, karena ia ingin tetap mempertahankan Alisson Becker sebagai pilihan utama.

Namun cedera paha yang dialami Alisson membuat Mamardashvili otomatis naik ke posisi starter. Sayangnya, dalam lima laga terakhir yang ia mainkan, Liverpool sudah kalah empat kali—angka yang jelas tidak membantu posisi tim.

Alisson sendiri diperkirakan baru akan kembali pada awal November, dan sampai saat itu, Slot tampaknya tak punya banyak pilihan selain berharap Mamardashvili segera beradaptasi.

Kegagalan di Gol Kedua Brentford

Meski sempat melakukan beberapa penyelamatan gemilang, Mamardashvili tetap akan kecewa dengan caranya kebobolan pada gol kedua Brentford. Momen itu bermula ketika Kevin Schade berlari dari setengah lapangan sendiri. Alih-alih maju menutup ruang atau memperkecil sudut tembak, Mamardashvili justru mundur dan memberikan ruang terlalu luas.

Usai pertandingan, mantan bek Premier League Ashley Williams memberikan kritik tajam di acara Match of the Day.

“Schade berlari dengan tenang, dan Mamardashvili pasti kecewa dengan dirinya sendiri. Tapi lihat juga dua bek tengah Liverpool, Konate sudah melihat ancaman itu tapi terlambat bereaksi. Van Dijk pun tak berlari maksimal,” ujar Williams.

Ia menambahkan bahwa saat Schade akhirnya menembak bola tepat ke tengah gawang, baik kiper maupun dua bek tengah Liverpool terlihat benar-benar kehilangan koordinasi.

Kini, tekanan semakin besar di pundak Mamardashvili. Fans The Reds tentu berharap penampilannya segera membaik sebelum cedera Alisson berakhir, karena kesalahan kecil di bawah mistar bisa berdampak besar bagi ambisi Liverpool musim ini.

Exit mobile version