Gilabola.com – Pep Guardiola sudah tahu siapa sosok Aston Villa yang bisa jadi batu sandungan bagi Manchester City akhir pekan ini — dan menariknya, itu bukan penyerang, tapi penjaga gawang tangguh mereka, Emiliano Martinez.
Guardiola Waspadai Emiliano Martinez di Villa Park
Dalam konferensi pers jelang pertandingan Premier League hari Minggu, Guardiola berbicara tentang kualitas tim Unai Emery dan langsung menyoroti pengaruh besar Martinez di bawah mistar gawang Villa Park.
“Secara defensif mereka sangat bagus, terutama dalam situasi bola mati. Dalam beberapa tahun terakhir, mereka banyak berkembang,” ujar pelatih asal Spanyol itu.
“Dengan kiper seperti yang mereka punya, sangat sulit mengontrol pressing mereka. Mereka membawa banyak pemain ke tengah, koneksinya bagus, mereka bisa menembus lini pertahanan, dan saat itu terjadi, mereka bergerak sangat cepat. Tim yang sangat komplet.”
Martinez memang tampil luar biasa di awal musim 2025/26 ini. Reaksi cepat, keberanian keluar dari gawang, dan distribusi bolanya menjadi salah satu alasan mengapa The Villans (Aston Villa) kembali tampil konsisten setelah sempat terseok di awal musim.
Hampir Saja Aston Villa Kehilangan Martinez
Namun menariknya, semua ini nyaris tak terjadi. Jika bursa transfer musim panas lalu berjalan sedikit berbeda, Aston Villa mungkin saja sudah memiliki penjaga gawang baru saat melawan The Citizens (Manchester City).
Menurut laporan, Martinez sebenarnya menunggu kepastian dari Manchester United (Setan Merah) di akhir jendela transfer. Namun transfer itu tak pernah terwujud, membuat mantan kiper Arsenal tersebut tetap bertahan di Villa Park — sesuatu yang mengejutkan banyak pihak, termasuk Ben Foster.
Yang lebih mengejutkan lagi, mantan direktur olahraga Villa, Monchi, ternyata sudah menyiapkan pengganti Martinez seandainya transfer itu benar-benar terjadi. Target utamanya adalah Mark Flekken, kiper asal Belanda yang saat itu membela Brentford.
Namun rencana itu gagal karena Flekken justru memilih meninggalkan Premier League dan pindah ke Bayer Leverkusen (Die Werkself) di Jerman. Di klub barunya itu, ia baru mencatat satu kali clean sheet dari 11 penampilan sejauh musim ini berjalan.
