
Gilabola.com – Performa Liverpool yang belakangan menurun membuat bursa transfer Januari mulai ramai dibicarakan, meski jendela transfer masih beberapa pekan lagi akan dibuka. Di balik hasil yang kurang konsisten, manajemen klub sudah dipaksa berpikir cepat untuk menjaga stabilitas musim yang sedang berjalan.
Beberapa sektor memang membutuhkan perhatian, namun belanja besar pada musim panas lalu membuat ruang gerak Liverpool di bawah kendali Richard Hughes tidak sepenuhnya leluasa. Situasi semakin rumit setelah hubungan Mohamed Salah dengan pelatih kepala Arne Slot memanas secara terbuka, memunculkan spekulasi bahwa penyerang asal Mesir itu bisa dilepas pada Januari.
Menggantikan peran Salah jelas bukan perkara sederhana. Namun, solusi sementara justru bisa datang dari posisi yang tidak langsung berkaitan dengan lini serang.
Bek Kanan sebagai Solusi Tidak Langsung Pengganti Salah
Salah satu nama yang dikaitkan dengan Liverpool jelang Januari adalah bek kanan Galatasaray, Wilfried Singo. Pemain berusia 24 tahun itu baru bergabung dengan klub Turki tersebut pada musim panas, tetapi performanya langsung menarik minat sejumlah tim Eropa.
Di atas kertas, posisi bek kanan sebenarnya bukan prioritas utama Liverpool. Conor Bradley dan Jeremie Frimpong memang sempat terganggu cedera musim ini, tetapi Joe Gomez masih mampu menjalankan peran sebagai pelapis yang solid. Namun, kedatangan Singo bisa membuka opsi taktis yang lebih luas.
Dengan tambahan bek kanan baru, Liverpool berpeluang mendorong Frimpong untuk mengambil peran lebih ofensif, mengisi ruang yang ditinggalkan Salah di sisi kanan serangan. Langkah ini dapat memberi waktu bagi klub untuk mengevaluasi situasi secara menyeluruh sebelum mengeluarkan dana besar demi mendatangkan pengganti Salah yang ideal.
Apakah Wilfried Singo Cocok untuk Liverpool?
Frimpong memang belum tentu menjadi solusi jangka panjang di lini depan, tetapi kontribusinya bisa menjadi suntikan energi penting untuk menenangkan situasi tim dalam jangka pendek. Dalam skenario ini, Singo berperan sebagai pelapis yang andal bagi Bradley, sekaligus memperdalam opsi di lini belakang.
Dari sisi finansial, biaya transfer Singo diperkirakan relatif terjangkau sehingga tidak akan terlalu membebani anggaran klub yang berstatus juara Premier League. Kendala utama justru terletak pada faktor non-teknis, yakni keterlibatannya di Piala Afrika.
Jika Pantai Gading melaju hingga final yang dijadwalkan berlangsung pada 18 Januari, Singo kemungkinan baru bisa bergabung dengan Liverpool menjelang akhir bulan. Meski demikian, Frimpong sudah cukup terbiasa mengisi peran Salah ketika sang penyerang absen karena tugas internasional, sehingga kedatangan Singo tetap berpotensi memberi kelegaan bagi Bradley di sektor bek kanan.
Pandangan Kami
Langkah mendatangkan Wilfried Singo bukan sekadar soal menambah kedalaman skuad, melainkan strategi untuk membeli waktu. Jika Frimpong mampu beradaptasi sebagai opsi menyerang sementara, Liverpool dapat menunda keputusan besar terkait pengganti Mohamed Salah dan memastikan rekrutmen jangka panjang dilakukan dengan pertimbangan matang.
