Bukayo Saka mencetak gol penentu kemenangan Arsenal tapi mengakui itu bukanlah pertandingan yang mudah melawan Leeds United.
Penyerang sayap Arsenal Bukayo Saka mengakui bahwa Leeds United menempatkan timnya berada di bawah banyak tekanan, tetapi menegaskan bahwa pasukan Mikel Arteta akhirnya menunjukkan bahwa mereka dapat menang apa pun yang terjadi, seperti diberitakan via Sky Sports.
Pertandingan akhirnya bisa dilaksanakan di Elland Road pada Minggu (16/10) malam WIB usai laga sempat ditunda karena adanya pemadaman listrik dan gangguan para jaringan VAR saat The Gunners berhasil meraih kemenangan kesembilan mereka dari 10 laga.
Bukayo Saka mencetak gol tunggal kemenangan Arsenal di menit ke-35, tapi itu bukanlah kemenangan yang mudah dan bahkan mereka beruntung untuk tidak kebobolan gol penyeimbang ketika Patrick Bamford gagal menyelesaikan peluang penaltinya di babak kedua, dengan Aaron Ramsdale melakukan banyak penyelamatan.
Ada juga kontroversi di menit akhir ketika tuan rumah diberi penalti kedua dan Gabriel Magalhaes diusir keluar lapangan sebelum keputusna tersebut dianulir dan kartu merah dicabut usai tinjauan VAR, membuat The Gunners berhasil mempertahankan kemenangan mereka.
Berbicara kepada Sky Sports usai pertandingan, Bukayo Saka mengakui bahwa jantungnya masih berdetak kencang lantaran Leeds United memberikan tekanan besar kepada Arsenal dan bahkan bermain lebih baik dari timnya selama paruh kedua pertandingan.
Penyerang sayap timnas Inggris berusia 21 tahun itu pun tak kuasa menahan diri untuk memberikan pujian pada performa yang ditunjukkan skuad asuhan Jesse Marsch sembari menegaskan bahwa kemenangan mereka itu membuktikan bahwa The Gunners masih bisa menang apapun yang terjadi di atas lapangan, termasuk ketika timnya tidak bermain baik.