Gila Bola – Dalam laga persahabatan melawan Manchester United pada Minggu (23/7) pagi WIB, Bukayo Saka menyatakan bahwa sulit baginya menerima hasil pertandingan tersebut.
Arsenal mengalami kekalahan untuk pertama kalinya dalam pramusim, kalah 2-0 dengan dua gol tercipta di babak pertama di Stadion MetLife melalui gol-gol Bruno Fernandes dan Jadon Sancho.
Padahal Mikel Arteta menurunkan kekuatan terbaiknya di pertandingan tersebut termasuk tiga rekrutan musim panas senilai Rp 4 Trilyun yaitu Kai Havertz, Jurrien Timber, dan Declan Rice.
Namun peluang terbaik yang berhasil diciptakan Arsenal adalah dua tembakan jarak dekat dari Gabriel Martinelli secara beruntun yang diselamatkan Tom Heaton, dan sisanya tidak ada ancaman berarti dari para pemain The Gunners.
Itu tentu saja kekalahan yang mengecewakan mengingat ekspektasi tinggi mereka untuk musim depan usai hampir memenangkan Premier League di musim lalu sebelum kurangnya kedalaman skuad membuat mereka terpeleset di satu setengah bulan terakhir.
Berbicara dalam wawancaranya pasca pertandingan yang diberitakan di situs resmi klub, Bukayo Saka mengungkapkan bahwa tim perlu belajar dari pertandingan ini sebelum musim resmi dimulai bulan depan.
Dia mengatakan bahwa entah itu laga persahabatan atau tidak, dia selalu membenci kekalahan terutama pertandingan melawan Manchester United, yang menjadi rival klasik bagi Arsenal.
Pemain sayap Inggris itu menyatakan, “Ini jelas sulit untuk diambil, apakah itu pertandingan persahabatan atau tidak melawan United. Kami akan belajar dari itu dan kami menyadari bahwa kebobolan dua gol seperti itu kepada tim seperti United sangat sulit untuk dapat dikembalikan. Kami harus belajar dari pengalaman ini.”
Selain itu, secara fisik, Bukayo Saka menambahkan bahwa timnya ingin mencapai level yang mereka alami musim lalu dan terus meningkatkannya saat mereka mengusung ambisi besar untuk musim depan.
Secara taktik, pemain internasional Inggris berusia 21 tahun itu ingin Arsenal mampu mengintegrasikan semua pemain dan memahami rencana permainan mereka dengan lebih baik.
Bukayo Saka mengungkapkan bahwa persiapan di setiap pertandingan sangat penting, sehingga ketika mereka menghadapi pertandingan kompetitif untuk musim depan, mereka bisa menghadapinya dengan persiapan yang baik.
Sementara itu, Arsenal selanjutnya memiliki jadwal melawan Barcelona pada 27 Juli mendatang, meski tidak diketahui apakah laga itu bisa berjalan sesuai rencana usai tim Catalan membatalkan laga mereka melawan Juventus karena skuad mereka terserang virus gastroenteritis.