Gilabola.com – Tottenham Hotspur mendapat kabar yang tidak menyenangkan saat melawat ke markas Aston Villa. Dalam laga yang berakhir dengan kekalahan 0-2, gelandang muda Pape Matar Sarr harus ditarik keluar karena cedera.
Situasi ini menjadi perhatian serius menjelang pertandingan final Liga Europa melawan rival Premier League, Manchester United, yang akan digelar pekan depan di Bilbao.
Laga melawan Villa memang diwarnai sejumlah rotasi dari pelatih Ange Postecoglou. Dia tampak menyiapkan timnya untuk laga yang lebih besar, dengan sejumlah pemain utama seperti Yves Bissouma, Brennan Johnson, Pedro Porro, dan Dominic Solanke tidak masuk dalam daftar starter.
Bahkan dua bek tengah andalan, Cristian Romero dan Micky van de Ven, tidak dibawa ke skuad sama sekali. Sementara itu, Pape Matar Sarr masih dipercaya untuk tampil sejak menit awal.
Sayangnya, dia hanya mampu bermain selama 53 menit sebelum akhirnya berjalan perlahan ke luar lapangan dan langsung menuju lorong ruang ganti di Villa Park. Situasi tersebut tentu memunculkan kekhawatiran di kalangan penggemar dan staf pelatih, mengingat perannya yang penting di lini tengah.
Krisis Gelandang yang Terus Bertambah
Pelatih Ange Postecoglou memberikan penjelasan usai pertandingan bahwa Sarr merasakan sesuatu di bagian punggungnya. Dia mengatakan keputusan menarik sang pemain lebih bersifat pencegahan ketimbang karena cedera serius.
Menurutnya, saat berbicara langsung dengan Sarr setelah pertandingan, sang pemain menyebut bahwa itu hanyalah ketidaknyamanan ringan dan tidak terlalu mengkhawatirkan.
Selain itu, Postecoglou juga memberikan update soal Mikey Moore yang sempat mengalami masalah di babak kedua. Dia menyampaikan bahwa kondisi Moore tidak terlalu serius, dan lebih disebabkan oleh kelelahan karena belum terbiasa bermain dalam durasi yang panjang seperti itu.
Namun, cedera Pape Sarr hanya menambah panjang daftar pemain Spurs yang bermasalah di lini tengah. Sebelumnya, Tottenham telah lebih dulu kehilangan James Maddison, Lucas Bergvall, dan Dejan Kulusevski. Bahkan, klub sudah mengonfirmasi bahwa Kulusevski baru saja menjalani operasi lutut pekan ini.
Di sisi lain, ada sedikit angin segar dari kembalinya kapten Heung-Min Son ke lapangan. Dia tampil sebagai starter untuk pertama kalinya sejak laga leg pertama melawan Eintracht Frankfurt pada April lalu. Sebelumnya, Son sempat kembali merumput sebagai pemain pengganti saat menghadapi Crystal Palace akhir pekan lalu.
Postecoglou merasa senang dengan keterlibatan kembali Son dalam pertandingan. Dia menyebut bahwa sang pemain terlihat dalam kondisi yang semakin baik dan merasa lebih segar setelah kembali bermain.
Juru taktik Australia itu juga berharap bahwa Son akan berada dalam kondisi fisik yang baik untuk menghadapi laga final Liga Europa yang sangat penting bagi Tottenham.
Di tengah segala kekhawatiran soal cedera dan rotasi, Tottenham kini dihadapkan pada tantangan berat untuk membentuk komposisi terbaiknya demi menghadapi Manchester United.