
Gilabola.com – Cole Palmer kini benar-benar bikin cemas! Bukan cuma Chelsea, tapi juga Timnas Inggris mulai khawatir karena cedera pangkal paha yang dideritanya ternyata berpotensi menjadi masalah jangka panjang dan kronis.
Cedera Pangkal Paha yang Tak Kunjung Pulih
Sejak pramusim, Palmer sudah mengalami cedera pangkal paha dan resmi masuk daftar cedera bulan lalu. Pelatih Enzo Maresca bahkan sempat memastikan bahwa sang bintang tidak akan bermain lagi sampai jeda internasional Oktober berakhir.
Cedera itu semakin jelas saat Palmer tertatih-tatih keluar lapangan ketika menghadapi Manchester United. Setelah itu, ia absen di laga EFL Cup melawan Lincoln City, serta pertandingan-pertandingan besar melawan Liverpool, Brighton & Hove Albion, dan S.L. Benfica.
Awalnya, Palmer diperkirakan akan comeback saat melawan Nottingham Forest pada 18 Oktober. Tapi kini, tanda-tanda ke arah sana mulai kabur.
Komentar Tuchel Bikin Panas Dingin
Pelatih Thomas Tuchel tidak memasukkan Palmer dalam skuad Inggris untuk jeda internasional bulan ini. Dalam konferensi pers, Tuchel blak-blakan menyebut cedera itu sangat berpotensi menjadi masalah kronis.
“Hal terpenting adalah dia bisa bermain tanpa rasa sakit, karena cedera pangkal paha itu sangat berbahaya kalau berubah menjadi kronis,” ujar Tuchel. “Saat dia fit dan punya ritme permainan, dia bisa menentukan hasil pertandingan—baik di level klub maupun internasional. Tapi faktanya, dia sudah absen di lima dari tujuh pemusatan latihan terakhir. Saya akan sangat terkejut kalau dia bisa main melawan Nottingham Forest.”
Ucapan itu langsung membuat masa depan Palmer jadi tanda tanya besar. Bukan hanya untuk klubnya, tapi juga peluang tampil di FIFA World Cup 2026.
“Terlihat dan Terdengar Mengkhawatirkan”
Reporter sepak bola Matt Law menambah kekhawatiran itu. Dalam sebuah podcast, ia menyebut ada kesan kuat bahwa cedera ini lebih serius dari yang terlihat di permukaan.
“Tuchel jelas menyebutnya sebagai cedera pangkal paha kronis. Dalam pikirannya, Palmer tak akan main melawan Nottingham Forest,” kata Law. “Reaksi Palmer saat insiden terakhir itu jelas tidak bagus. Klub pun tak banyak buka suara soal detail cederanya, dan justru itulah yang bikin semuanya makin mencemaskan.”
Ancaman Absen di Laga-Laga Penting
Kalau Palmer benar-benar belum pulih, ia bisa saja absen lebih lama. Setelah laga melawan Nottingham Forest, Chelsea sudah dijadwalkan bertemu AFC Ajax di UEFA Champions League hanya empat hari kemudian.
Maresca tentu tidak akan memaksakan sang pemain untuk tampil terlalu sering dalam waktu dekat, demi mencegah cedera hamstring tambahan. Setelah Ajax, jadwal padat menanti—melawan Sunderland A.F.C. di Premier League, Wolverhampton Wanderers F.C. di babak 16 besar Carabao Cup, dan laga derbi besar kontra Tottenham Hotspur F.C. pada 1 November.
Selain itu, jeda internasional bulan November juga tinggal menunggu waktu. Bagi Palmer, ini sangat krusial karena hanya tersisa dua pemusatan latihan lagi sebelum Piala Dunia. Kalau kondisinya belum membaik, kansnya untuk masuk skuad Inggris bisa ikut menipis.