Gilabola.com – Chelsea berhasil meraih kemenangan 2-0 atas Fulham di Stamford Bridge untuk sementara memuncaki klasemen Liga Inggris 2025/26, namun laga ini juga memperlihatkan sejumlah masalah dan peluang besar bagi tim asuhan Enzo Maresca.
Joao Pedro Lanjutkan Performa Sensasional
Joao Pedro kembali membuktikan diri sebagai rekrutan penting musim panas ini. Penyerang asal Brasil itu mencetak gol pembuka lewat sundulan memanfaatkan umpan sudut Enzo Fernandez, membuat catatannya semakin impresif dengan lima gol dalam lima penampilan kompetitif.
Pedro yang menjalani persiapan pramusim dengan disiplin saat masih berlibur di Rio de Janeiro kini menjadi sosok vital, apalagi di tengah absennya Cole Palmer karena cedera. Dalam kondisi ini, kepercayaan diri dan ketajamannya menjadi kunci bagi Chelsea, dan tak heran jika Brasil juga menaruh harapan padanya ketika menghadapi Chile di Maracana.
Set-Piece Jadi Senjata Utama
Chelsea kembali menunjukkan kekuatan mereka dari situasi bola mati. Setelah pekan lalu menghancurkan West Ham 5-1 dengan peran besar pelatih set-piece Bernardo Cueva, kali ini The Blues kembali memanfaatkan momen krusial dari bola mati.
Gol Joao Pedro lahir dari sepak pojok, sedangkan Enzo Fernandez menambah keunggulan lewat eksekusi penalti di babak kedua. Fernandez sendiri menunjukkan kualitas umpan sudut yang akurat sepanjang laga.
Fakta ini menegaskan bahwa bola mati kini menjadi salah satu senjata andalan Chelsea dalam mengejar konsistensi kemenangan, mirip dengan cara tim rival dari London Utara yang juga menargetkan titel liga.
Krisis Striker Jadi PR Besar The Blues
Meski meraih kemenangan, Chelsea harus menghadapi kenyataan pahit dengan cedera Liam Delap. Striker muda itu hanya bertahan 15 menit sebelum ditarik keluar karena masalah hamstring, menyisakan Joao Pedro dan Tyrique George untuk mengisi lini depan.
Situasi ini semakin pelik karena Nicolas Jackson baru saja dipinjamkan ke Bayern Munich, sementara Christopher Nkunku sudah dilepas ke AC Milan. Dengan Delap berpotensi absen hingga delapan minggu, stok striker murni Chelsea kini hanya tinggal Joao Pedro.
George, yang bukan penyerang murni, bisa jadi solusi darurat, namun Maresca dan manajemen klub harus memikirkan langkah bijak: mempertahankannya atau justru mencari tambahan tenaga baru.
Situasi ini mengingatkan pada Januari lalu ketika Jackson dan Marc Guiu cedera tepat di hari kepindahan Joao Felix ke Milan — sebuah pertanyaan muncul, apakah ini sekadar nasib buruk atau cerminan perencanaan yang kurang matang?