Chelsea Mungkin Menyesal! Dulu Dijual Hanya 61 Milyar, Kini Performa Pemain Ini Setara Pemain 2 Trilyun!

Gilabola.comChelsea membuat keputusan besar dengan melepas Callum Hudson-Odoi hanya seharga Rp 61 Milyar pada 2023, sebuah langkah yang kini dianggap sebagai kesalahan besar.

Hudson-Odoi, pemain sayap lulusan akademi Cobham, tampaknya menunjukkan perkembangan pesat di Nottingham Forest, dengan kontribusi yang membuatnya dibandingkan dengan pemain bintang Newcastle United, Anthony Gordon.

Hudson-Odoi, pemain muda berbakat yang pernah digadang-gadang akan menjadi andalan Chelsea, menghadapi tantangan besar di klub asalnya karena cedera Achilles yang berulang.

Cedera ini membuatnya kehilangan banyak kesempatan bermain dan pada akhirnya dipinjamkan ke Nottingham Forest, di mana ia perlahan menemukan kembali performa terbaiknya.

Dengan biaya transfer hanya Rp 61 Milyar, kepindahan Hudson-Odoi mungkin tidak begitu diperhitungkan oleh Chelsea saat itu. Namun, performanya yang kembali impresif di Premier League menunjukkan bahwa potensi besar masih ada dalam diri pemain berusia 23 tahun ini.

Saat ini, Hudson-Odoi telah mencetak sembilan gol dalam 44 penampilannya untuk Nottingham Forest. Jika dibandingkan dengan statistik Gordon, pemain seharga Rp 2 Trilyun, Hudson-Odoi bahkan unggul di beberapa aspek.

Berdasarkan data dari FBref, Hudson-Odoi mencatatkan 5,6 dribel progresif per 90 menit, dibandingkan dengan Gordon yang hanya mencatatkan 3,7 dribel. Selain itu, akurasi operannya mencapai 81 persen, unggul dari Gordon yang berada di angka 74 persen.

Tingkat kesuksesan take-on Hudson-Odoi pun jauh lebih tinggi, yaitu 73 persen, sementara Gordon hanya 38 persen. Dari statistik ini, terlihat bahwa Hudson-Odoi memiliki pengaruh besar di lini depan dengan kemampuan menggiring bola dan ketepatan operannya.

Callum Hudson-Odoi tampil bagus untuk Nottingham

Saat Chelsea mencari talenta baru dengan biaya tinggi, keputusan untuk melepas Hudson-Odoi bisa dibilang sebagai peluang yang terlewatkan. Pemain muda ini terbukti dapat mengisi posisi sayap kiri yang kuat dengan harga jauh lebih rendah daripada jika Chelsea harus mendatangkan pemain baru dengan kemampuan serupa.

Selain itu, Hudson-Odoi juga bisa memberikan kestabilan di area penyerangan yang kini banyak diisi oleh pemain muda dengan pengalaman minimal di liga utama.

Ketika Chelsea masih mencari pemain muda potensial di bursa transfer, keputusan untuk melepas Hudson-Odoi justru menjadi pertimbangan yang patut dipertanyakan.

Hudson-Odoi telah menunjukkan bahwa dia masih mampu memberikan kontribusi besar dalam permainan dengan statistik yang menonjol dibandingkan dengan pemain berbakat yang nilainya dipatok tinggi seperti Gordon.

Jika performa Hudson-Odoi terus meningkat, Chelsea mungkin perlu mempertimbangkan kembali kebijakan transfer yang cepat melepas pemain tanpa mempertimbangkan potensi perkembangan mereka di masa depan.