Gila Bola – Kieran Trippier, bek kanan yang sebelumnya dikaitkan dengan Manchester United, kini mungkin beralih ke klub Liga Inggris lainnya akibat kegagalan transfer di Old Trafford.
West Ham United kini mempertimbangkan untuk merekrut Trippier setelah upaya mereka untuk mendatangkan Aaron Wan-Bissaka dari Manchester United mengalami hambatan.
Aaron Wan-Bissaka menjadi salah satu target utama manajer West Ham United, Julen Lopetegui, setelah klub kehilangan Ben Johnson yang pindah ke klub promosi, Ipswich Town.
Namun, negosiasi untuk membawa Wan-Bissaka ke Stadion London tidak berjalan mulus. Selain itu, usaha untuk mendatangkan bek sayap lainnya, seperti Noussair Mazraoui dari Bayern dan Kyle Walker-Peters dari Southampton, juga menemui jalan buntu.
West Ham telah mendatangkan sejumlah pemain baru dalam beberapa pekan terakhir untuk memperkuat skuad mereka setelah gagal lolos ke kualifikasi sepak bola Eropa musim ini.
Pemain seperti Crysencio Summerville, Niclas Fullkrug, dan Guido Rodriguez sudah bergabung dengan klub, disusul oleh Luiz Guilherme, Wes Foderingham, dan Max Kilman. Meski demikian, Lopetegui masih mencari tambahan kekuatan di sektor bek sayap.
Trippier, yang saat ini bermain untuk Newcastle United, menjadi salah satu opsi yang dipertimbangkan oleh West Ham. Pemain internasional Inggris tersebut, yang berperan penting dalam perjalanan tim nasional Inggris menuju final Euro 2024, memasuki tahun terakhir kontraknya dengan Newcastle.
Menurut laporan dari The Telegraph, West Ham belum menerima jawaban pasti mengenai ketersediaan Trippier, namun pemain berusia 33 tahun itu dianggap sebagai opsi yang menarik. Selain itu, ada juga minat dari beberapa klub di Arab Saudi.
Selain Trippier, West Ham juga dikaitkan dengan bek tengah internasional Jerman, Mats Hummels. Hummels, yang kini berstatus bebas transfer setelah meninggalkan Borussia Dortmund, juga menarik minat dari Brighton.
Pemain bertahan berusia 35 tahun itu mencetak gol di semifinal Liga Champions musim lalu, menunjukkan bahwa dia masih memiliki kualitas untuk bermain di level tertinggi.
Julen Lopetegui, yang mengambil alih posisi manajer dari David Moyes setelah musim 2023/2024 berakhir, menyadari besarnya tantangan yang harus dihadapinya untuk meningkatkan prestasi tim.
West Ham akan memulai Liga Inggris mereka melawan Aston Villa pada 17 Agustus mendatang. Namun, dalam tur pramusim mereka di Amerika Serikat, West Ham mengalami kekalahan dalam dua pertandingan melawan Wolves dan Crystal Palace.
Setelah pertandingan melawan Crystal Palace, Lopetegui mengakui bahwa timnya masih perlu banyak perbaikan. Dia menyatakan bahwa mereka memiliki waktu 15 hari untuk bekerja keras dan mempersiapkan tim dengan baik sebelum pertandingan pertama Liga Inggris.
Lopetegui menambahkan bahwa mereka harus menganalisis pertandingan dengan baik, bertahan lebih baik, dan menghindari kebobolan gol mudah. Dia juga mengakui bahwa kelelahan mungkin mempengaruhi performa tim karena intensitas latihan yang tinggi.
Namun, juruk taktik berkebangsaan Spanyol itu optimis bahwa timnya akan siap menghadapi Aston Villa setelah menjalani satu pertandingan persahabatan lagi di stadion mereka.