Gilabola.com – Bagi yang kenal dan menonton sepak bola Liga Inggris sejak lama, akan mengingat dan mengenang betapa dahsyatnya duet Daniel Sturridge dan Luis Suarez di Liverpool yang sangat produktif.
Keduanya adalah rekan satu tim di Liverpool selama 18 bulan, di mana mereka berhasil menciptakan sinergi yang luar biasa dalam mencetak gol, termasuk saat berjuang merebut gelar Liga Inggris pada musim 2013/2014.
Saat itu, duet Daniel Sturridge dan Luis Suarez bak menjadi duet legendaris setelah masing-masing mencetak 21 dan 31 gol di liga, menciptakan momen-momen yang tak terlupakan.
Hanya saja Liverpool tak cukup beruntung untuk bisa memenangkan gelar Premier League musim itu, kalah hanya dua poin saja dari Manchester City, namun duet kedua penyerang itu telah menjadi sejarah tersendiri di Liga Inggris.
Daniel Sturridge, yang kemudian menjadi bagian dari skuad Liverpool yang memenangkan Liga Champions di bawah asuhan Jurgen Klopp pada tahun 2019, berbicara kepada Sky Sports tentang hubungan khususnya dengan Luis Suarez.
Menurut Sturridge, dia dan Suarez memiliki kecocokan yang luar biasa sejak awal. Mereka dengan cepat memahami posisi dan peran satu sama lain di lapangan, yang menciptakan kerja sama yang kuat.
Mantan penyerang internasonal Inggris bahkan menyatakan bahwa dia berharap bisa bermain lebih lama dengan eks rekannya asal Uruguay daripada periode satu setengah musim mereka bersama.
Duet mereka terasa seperti dua pemain dengan kemampuan teknis yang luar biasa untuk mencetak gol secara individu, tetapi mereka juga mampu menciptakan peluang satu sama lain, dan inilah yang membuat mereka menjadi duet yang sangat efektif.
Daniel Sturridge menjelaskan bahwa ketika mereka bermain dengan formasi berlian terbelah di lini tengah (maksudnya adalah 4-4-2 yang mirip 4-1-2-1-2), mereka memiliki peran yang fleksibel di lapangan.
Mereka akan saling mencari atau mengganggu lawan untuk menciptakan peluang. Diskusi tentang bagaimana mereka akan bermain terus terjadi, dengan fokus pada saling mendukung dan mencetak gol.
Daniel Sturridge menyadari bahwa mencetak gol adalah tugas utama mereka, dan kreativitas adalah kunci kesuksesan mereka. Mereka sering berpindah posisi di lapangan, dengan Sturridge kadang-kadang bermain sebagai sayap kanan, Suarez sebagai sayap kiri, atau sebaliknya, tergantung pada taktik yang ditetapkan oleh Brendan Rodgers.
Duet mereka menjadi unik, dan Sturridge juga memasukkan peran Raheem Sterling dalam kesuksesan mereka saat itu. Menurut Sturridge, kunci dari keberhasilan kemitraan mereka adalah gabungan dari dua pemain dengan kualitas teknis yang luar biasa, yang bersama-sama mampu menciptakan masalah bagi pertahanan lawan.
Dia mengatakan, “Bagi saya dan Suarez, ini adalah kasus dua pemain individu dengan kemampuan teknis yang jika digabungkan akan menyebabkan masalah di mana-mana.”