Gilabola.com – Manajer David Moyes masih menginginkan striker baru setelah West Ham United melepas Gianluca Scamacca selama jendela transfer musim panas dan belum merekrut penggantinya.
Sekarang, juru taktik Skotlandia itu berharap timnya untuk mendatangkan penyerang baru pada jendela transfer Januari mendatang dan dia menginginkan bomber Bournemouth, Dominic Solanke.
West Ham United memutuskan untuk memulangkan Gianluca Scamacca ke Italia hanya setahun setelah mengontraknya, menjual striker itu ke Atalanta dalam kesepakatan transfer senilai Rp 434 Milyar.
Hanya saja setelah menjual pemain berusia 24 tahun itu, The Hammers gagal mendapatkan penggantinya, membiarkan Michail Antonio di depan bersama Danny Ings sebagai back up.
Sebenarnya West Ham United sudah mencoba untuk melakukan pendekatan pada Dominic Solanke pada jendela transfer musim panas lalu, tapi tawaran mereka senilai Rp 770 Milyar ditolak oleh Bournemouth.
Manajer David Moyes masih belum menyerah dalam upaya untuk bisa mendatangkan mantan striker Liverpool tu, meski akan tahu bahwa dibutuhkan biaya yang lebih besar untuk bisa membawanya ke Stadion London.
Ini menarik karena sebenarnya harga pasar Dominic Solanke hanya sekitar Rp 347 Milyar saja, jadi tawarap Rp 770 Milyar yang diajukan West Ham pada musim panas lalu sudah jauh lebih mahal.
Ada kemungkinan bahwa David Moyes kembali tertarik pada striker berusia 26 tahun itu usai melihat performanya di musim ini di mana dia sudah mencetak tujuh gol dan satu assist di semua kompetisi.
Itu termasuk saat dia memborong dua gol kemenangan Bournemouth saat mengalahkan Newcastle United dengan skor 2-0 selama pertandingan akhir pekan lalu sebelum jeda internasional.
The Cherries, bagaimanapun, tidak punya tekanan untuk menjual Dominic Solanke pada tahap ini karena sang pemain masih terikat kontrak di Stadion Vitality hingga Juni 2027 mendatang.
Striker itu sempat menjadi penyerang muda yang menjanjikan, dan hanya beberapa bulan setelah direkrut Liverpool dari Chelsea U-23, dia mendapatkan debut bersama timnas Inggris pada November 2017.
Sayangnya sejak itu dia telah gagal menambah jumlah capsnya yang terhenti di angka satu, padahal dia sebelumnya langganan di skuad The Three Lions usia muda, termasuk 18 caps dan sembilan gol di tim U-21.