Dibeli Mahal Oleh Manchester City, Tapi Kini Posisinya Terancam Oleh Bocah Akademi

Gilabola.com – Rayan Ait-Nouri yang sempat tampil menjanjikan di debutnya bersama Manchester City kini menghadapi tekanan besar setelah cedera membuat posisinya direbut Nico O’Reilly.

Dari Harapan Tinggi ke Persaingan Ketat

Ketika James Trafford datang pada musim panas, ia berharap bisa cepat menjadi kiper utama City demi peluang tampil di Piala Dunia 2026.

Namun, mimpi itu segera buyar setelah Gianluigi Donnarumma—yang disebut sebagai kiper terbaik dunia—datang ke Etihad di hari terakhir bursa transfer.

Dengan Donnarumma mengawal gawang di setiap laga Premier League dan Liga Champions, peluang Trafford menembus tim utama Inggris kini hanya bisa terwujud jika ia meninggalkan City.

Nasib serupa juga dialami Rayan Ait-Nouri. Sebagai bek kiri spesialis pertama yang direkrut City sejak 2019, ia disambut meriah fans dan tampil gemilang di debut kontra mantan klubnya, Wolves. Sayangnya, cedera datang terlalu cepat.

Rayan Ait-Nouri pemain Manchester City saat cedera
Rayan Ait-Nouri pemain Manchester City saat cedera

Saat ia absen, Nico O’Reilly justru tampil luar biasa di posisi bek kiri—padahal aslinya ia adalah seorang gelandang serang.

O’Reilly Jadi Bintang Baru

Performa O’Reilly menjadi salah satu kunci kebangkitan City di akhir musim lalu dan kini ia kembali berperan besar mengatasi krisis awal musim ini. Sejak pertama kali dipercaya starter di derby, City tak terkalahkan di semua kompetisi.

Ia memberikan assist brilian saat melawan Monaco, lalu tampil disiplin di Emirates dengan membuat Noni Madueke dan Bukayo Saka tak berkutik, meski Arsenal terus menargetkannya. Penampilan ini menunjukkan kualitas internasional, apalagi O’Reilly juga punya ambisi menembus timnas Inggris dan Piala Dunia mendatang.

Baru saja memperpanjang kontrak lima tahun, pemain akademi berusia 22 tahun ini menegaskan dirinya tak ingin sekadar jadi pelengkap skuad. Dengan performa yang ia tunjukkan, Thomas Tuchel di timnas dan Pep Guardiola di City pasti kesulitan untuk mengabaikannya.

Harga yang Terus Melambung

City mengeluarkan hingga £36,3 juta (sekitar Rp757 miliar) untuk memboyong Ait-Nouri. Sementara O’Reilly, yang pada Mei lalu hanya dihargai £16 juta (sekitar Rp334 miliar) oleh Transfermarkt, kini nilainya bisa saja tiga kali lipat setelah kontrak baru dan performa gemilangnya.

Perbedaan ini membuat posisi Ait-Nouri semakin sulit. Jika ia ingin benar-benar menjadi pilihan utama, ia harus membuktikan dirinya lebih baik dari O’Reilly. Namun faktanya, semakin lama O’Reilly bermain, semakin terlihat bahwa posisi bek kiri City seolah memang diciptakan untuknya.

Bagi Ait-Nouri, jalan untuk merebut kembali tempatnya memang lebih mudah dibanding James Trafford yang tertutup Donnarumma. Tapi tantangan utamanya kini adalah O’Reilly, pemain akademi yang kian berharga di mata Guardiola setiap kali ia menginjak lapangan.

IKLAN