Gilabola.com – Manchester City meraih kemenangan 3-0 atas Crystal Palace di Liga Inggris, namun hasil tersebut dibayangi kabar cedera yang terus bertambah, termasuk absennya Jeremy Doku, kondisi Rodri yang belum pulih, serta masalah panjang yang dialami Mateo Kovacic.
Situasi ini datang di saat penting, menjelang laga Piala Liga melawan Brentford dan pertandingan liga terakhir sebelum Natal, yang memaksa Pep Guardiola mengatur ulang komposisi tim.
Kemenangan atas Palace di Selhurst Park menunjukkan efektivitas permainan Manchester City, dengan Erling Haaland mencetak dua gol dan Phil Foden turut menyumbang satu gol.
Hasil itu memangkas jarak City dengan Arsenal di puncak klasemen menjadi dua poin setelah sebelumnya sempat melebar. Namun, fokus Guardiola tak sepenuhnya tertuju pada papan atas klasemen.
Sebelum laga melawan Palace, City sudah mendapat kabar kurang menyenangkan terkait Jeremy Doku. Winger asal Belgia itu harus menepi akibat masalah pada kakinya dan tidak ikut dalam kemenangan di London. Kondisi tersebut membuat dia diragukan tampil saat City menghadapi Brentford di ajang Carabao Cup.
Guardiola menilai absennya Doku berarti kehilangan kualitas tertentu dalam permainan sayap. Namun, dia juga menegaskan bahwa City memiliki pemain lain dengan karakter berbeda yang bisa mengisi peran tersebut.
Daftar Cedera Jadi Tantangan Guardiola
Hingga saat ini, belum ada kepastian kapan Doku bisa kembali merumput. Klub memilih berhati-hati dan tidak ingin memaksakan sang pemain, terutama dengan jadwal padat yang menanti. Doku pun hampir pasti absen di laga tengah pekan Piala Liga.
Masalah lebih kompleks datang dari kondisi Rodri. Gelandang berusia 29 tahun itu masih menjalani pemulihan cedera hamstring setelah sebelumnya mengalami masalah serius pada lutut. City tidak ingin mengulangi kesalahan dengan terburu-buru menurunkan Rodri sebelum benar-benar siap.
Guardiola menjelaskan bahwa cedera Rodri berada di area hamstring dengan risiko tinggi jika dipaksakan. Proses pemulihan dinilai berjalan baik dan Rodri sudah mulai kembali berlatih di lapangan. Meski begitu, dia masih membutuhkan waktu beberapa pekan sebelum bisa masuk dalam rencana pertandingan.
Perkiraan kembalinya Rodri berada di rentang akhir Desember hingga Januari 2026. City memilih pendekatan konservatif, mengingat pentingnya peran sang gelandang dalam keseimbangan permainan.
Sementara itu, Mateo Kovacic menghadapi masa pemulihan yang lebih panjang. Gelandang asal Kroasia tersebut masih bermasalah dengan pergelangan kaki setelah sebelumnya menjalani operasi Achilles di musim panas. Kondisi ini membuat dia belum tampil sejak awal musim.
Guardiola menyebut Kovacic masih mengalami masalah berupa kalsifikasi di pergelangan kakinya. Klub memutuskan untuk menunggu hingga kondisi benar-benar stabil, dengan target realistis kembalinya sang pemain berada di sekitar Februari 2026.
Kabar yang sedikit lebih menenangkan datang dari John Stones. Bek tengah tersebut absen karena masalah pada paha, namun staf pelatih optimistis cederanya tidak terlalu serius. City berharap Stones bisa kembali dalam waktu dekat untuk menambah kedalaman lini belakang.
Asisten pelatih Kolo Toure menilai kondisi Stones tidak mengkhawatirkan dan proses pemulihannya berjalan positif. Dalam kesempatan yang sama, dia juga menyebut Rodri menunjukkan perkembangan signifikan setiap hari selama latihan.
Dengan rangkaian cedera ini, Guardiola dihadapkan pada tantangan mengelola menit bermain para pemain yang tersedia. Jadwal padat, kompetisi berlapis, dan tekanan di papan atas membuat setiap keputusan rotasi memiliki risiko tersendiri.
Pendapat Kami
Menurut kami, masalah cedera yang dialami Manchester City saat ini adalah ujian nyata bagi filosofi Guardiola soal rotasi dan manajemen kebugaran. Jika City mampu menjaga konsistensi hasil sambil menunggu pemain kunci kembali, itu justru bisa menjadi modal penting menuju fase penentuan musim, meski risikonya tetap besar jika cedera terus bertambah.
