Gilabola.com – Manchester United memasuki periode penting dalam kalender Premier League dengan situasi yang bisa memengaruhi komposisi tim Ruben Amorim. Setelah kemenangan 2-1 atas Crystal Palace akhir pekan lalu, United membidik tiga poin berikutnya saat menghadapi West Ham demi menjaga momentum sekaligus membuka peluang naik ke posisi tiga besar.
Namun di balik jadwal yang relatif bersahabat—melawan Wolves dan Bournemouth setelah West Ham—Amorim justru harus mewaspadai ancaman skorsing untuk dua pemain kuncinya.
Casemiro dan Dorgu di Ambang Skorsing
Jelang laga kontra West Ham, Casemiro dan Patrick Dorgu sama-sama mengantongi empat kartu kuning di Premier League. Sesuai regulasi, kartu kuning kelima akan langsung membuat pemain yang bersangkutan absen satu pertandingan. Situasi ini membuat keduanya harus ekstra hati-hati hingga melewati laga ke-19 musim ini jika ingin terhindar dari hukuman.
Skenarionya jelas:
- Jika salah satu mendapat kartu kuning saat melawan West Ham, ia akan absen kontra Wolves.
- Jika kartu kelima didapat saat melawan Wolves, mereka harus melewatkan laga melawan Bournemouth.
- Jika terjadi saat melawan Bournemouth, mereka akan absen dalam duel sulit menghadapi Aston Villa pada 21 Desember.
Casemiro yang berperan sebagai gelandang bertahan serta Dorgu yang tampil reguler di posisi wing-back kiri menjadi elemen penting dalam struktur permainan Amorim.
Tanpa Casemiro, sang pelatih kemungkinan besar akan menunjuk Kobbie Mainoo atau Manuel Ugarte sebagai pengganti.
Sementara absennya Dorgu akan memaksa Amorim mempertimbangkan opsi seperti menggeser Diogo Dalot ke kiri atau memainkan Noussair Mazraoui maupun rekrutan baru Diego Leon.
Tiga Pemain Lain Juga Akan Absen saat Lawan Aston Villa
Laga melawan Aston Villa sendiri sudah menunggu masalah lain. Pada 21 Desember, tiga pemain kunci—Mazraoui, Amad Diallo, dan Bryan Mbeumo—akan mulai absen karena tampil di Piala Afrika. Mazraoui akan memperkuat Maroko, Amad membela Pantai Gading, sementara Mbeumo tampil untuk Kamerun.
Dua nama terakhir tampil impresif musim ini, dengan Mbeumo menjadi salah satu pemain paling produktif bagi United berkat torehan lima gol dan satu assist di Premier League. Hilangnya tiga pemain tersebut jelas membuat kedalaman skuad United tertekan di periode krusial musim.
Dalam kondisi itu, Amorim justru berada pada dilema unik. Jika Casemiro atau Dorgu memang harus terkena skorsing, mungkin lebih baik terjadi sebelum AFCON dimulai—saat opsi rotasi masih tersedia.
Periode absennya trio AFCON berpotensi menimbulkan masalah serius bagi United, terutama ketika mereka harus menghadapi lawan berat seperti Newcastle dan Manchester City. Ketiganya diperkirakan kembali memperkuat tim pada laga besar melawan Arsenal pada 25 Januari.
Pandangan Kami
Kondisi yang dialami Manchester United menunjukkan betapa pentingnya manajemen rotasi dan kedalaman skuad di Premier League. Ancaman skorsing, ditambah absennya tiga pemain untuk AFCON, dapat mengganggu stabilitas tim jika tidak ditangani dengan perencanaan matang. Amorim harus mampu mengatur intensitas para pemain kunci tanpa mengorbankan performa di laga-laga penting yang menanti.
