Gilabola.com – Mikel Arteta memutuskan untuk mengandalkan Eberechi Eze dan Gabriel Martinelli dalam laga tandang melawan Fulham F.C., di tengah absennya Martin Ødegaard yang masih cedera hingga November.
Keputusan ini bukan tanpa risiko, mengingat laga ini datang tepat setelah jeda internasional—periode yang sering jadi “jebakan” bagi tim besar seperti Arsenal F.C..
Tantangan Berat Usai Jeda Internasional
Fulham bukan lawan yang bisa dianggap enteng. Di bawah arahan Marco Silva, mereka mencatat empat kemenangan dari tiga laga terakhir di Premier League (termasuk laga tunda), dan stadion Craven Cottage sudah beberapa kali menjadi tempat Arsenal kehilangan poin berharga dalam dua musim terakhir.
Arteta menyadari rotasi skuad menjadi kunci. Dalam komentarnya usai kemenangan atas West Ham United F.C., ia menegaskan pentingnya menyegarkan tim di tengah jadwal padat.
“Rotasi itu krusial. Kami bermain setiap tiga hari, dan dengan intensitas seperti ini, mustahil mempertahankan pemain yang sama terus-menerus. Yang masuk harus mengangkat level dan intensitas agar kami bisa menang,” tegas Arteta.
Lini Belakang: Tidak Banyak Perubahan
- Kiper: David Raya
- Bek: Jurriën Timber, William Saliba, Gabriel Magalhães, Riccardo Calafiori
Untuk sektor pertahanan, susunannya hampir otomatis ketika semua pemain fit. David Raya tetap jadi pilihan utama, sementara Kepa Arrizabalaga masih belum mendapat banyak menit bermain.
Gabriel datang dengan kondisi segar setelah tak diturunkan saat Brasil kalah 2-3 dari Japan national football team. Timber, Saliba, dan Calafiori juga tampil untuk timnas mereka—Belanda, Prancis, dan Italia—tanpa masalah cedera.
Lini Tengah: Keputusan Besar Tanpa Ødegaard
- Gelandang: Eze, Martín Zubimendi, Declan Rice
Absennya Ødegaard membuka peluang rotasi besar di lini tengah. Declan Rice dan Zubimendi nyaris pasti mengisi dua posisi utama. Satu slot tersisa menjadi rebutan antara Eze, Mikel Merino, dan Christian Nørgaard.
Eze kemungkinan besar dipilih karena kreativitasnya yang cocok melengkapi Rice dan Zubimendi. Tapi Merino juga punya peluang besar setelah mencetak gol untuk klub dan negara dalam beberapa pekan terakhir.
Sementara itu, Nørgaard baru saja bermain penuh 90 menit untuk timnas Denmark dan berharap bisa menunjukkan bahwa ia siap bersaing di Arsenal. “Saya ingin pelatih melihat bahwa saya mampu secara fisik,” ujarnya usai pertandingan.
Lini Depan: Martinelli Dapat Kesempatan Lagi?
- Penyerang: Bukayo Saka, Viktor Gyökeres, Gabriel Martinelli
Meski belum mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhir, Gyökeres tetap dipercaya memimpin lini serang. Penyerang asal Swedia itu dikenal tajam melawan tim papan bawah, dan menghadapi Fulham yang kini duduk di posisi ke-14 bisa jadi kesempatan sempurna untuk kembali tajam.
Saka jelas tak tergantikan di sisi kanan. Pertanyaannya tinggal siapa yang akan mengisi sayap kiri. Martinelli dan Leandro Trossard sama-sama mencetak gol untuk negara mereka pekan ini, tapi Martinelli hanya bermain 54 menit melawan Jepang.
Sementara Trossard tampil penuh 90 menit untuk Belgia melawan Wales national football team. Kondisi ini membuat Martinelli punya peluang besar untuk menjadi starter untuk pertama kalinya sejak Agustus.
Prediksi Susunan Pemain Arsenal vs Fulham
- Arsenal (4-3-3): Raya; Timber, Saliba, Gabriel, Calafiori; Eze, Zubimendi, Rice; Saka, Gyökeres, Martinelli.
