Gila Bola – Manajer Newcastle United Eddie Howe tidak ingin dengan mudah tereuforia oleh semakin dekatnya mereka untuk mengamankan tiket Liga Champions pertama mereka setelah 20 tahun.
The Magpies menindaklanjuti kemenangan 6-1 mereka yang luar biasa atas Tottenham Hotspur di akhir pekan untuk meraih kemenangan 1-4 di kandang Everton di laga lanjutan Premier League pada Jumat (28/4) dini hari WIB.
Callum Wilson dua kali mencatatkan namanya di papan skor, dengan Joelinton dan Jacob Murphy juga menyumbang satu gol sementara tuan rumah hanya mendapatkan satu gol hiburan melalui Dwight McNeil.
Tidak Ingin Cepat Puas
Berbicara kepada pers pasca kemenangan telak Newcastle United atas Everton di Goodison Park, yang kami beritakan dari Sky Sports, Eddie Howe mengaku bahwa dia tidak cepat berpuas diri dengan pencapaian timnya.
Dia mengatakan, “Kami tahu tidak ada yang diterima begitu saja dari sudut pandang kami, meski memang kemenangan itu menempatkan kami dalam posisi yang jauh lebih kuat (untuk lolos ke Liga Champions).”
Eddie Howe pun mengaku sangat senang karena Newcastle United bisa mendapatkan enam poin yang bagus melawan Tottenham Hotspur dan Everton dalam satu pekan terakhir dengan skor yang meyakinkan.
Gol Pertama Krusial
Newcastle United mendapatkan gol pertamanya di menit ke-28 ketika Callum Wilson menyambar bola muntah dari tembakan Joelinton sementara tiga gol mereka lainnya baru dicetak di 18 menit terakhir pertandingan.
Berbicara lebih lanjut dalam wawancaranya, Eddie Howe mengatakan bahwa itu adalah pertandingan yang sulit bagi timnya, namun mereka menangani kesempatan itu dengan baik di lingkungan yang tidak bersahabat.
Taktisi berkebangsaan Inggris itu juga menambahkan bahwa gol pertama sangat krusial karena itu memudahkan mereka untuk melanjutkan pertandingan dan yakin bahwa gol datang di saat yang tepat.
Selanjutnya Bagi Newcastle
Dengan keunggulan delapan poin dari Tottenham di peringkat kelima, Newcastle United tampaknya sangat dekat untuk bisa lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 20 tahun.
Namun mereka masih memiliki beberapa pertandingan yang sulit di enam laga terakhir mereka di Premuer League, melawan Arsenal dan Brighton di kandang selain bertandang ke markas Chelsea di laga terakhir mereka.
Selain tiga pertandingan sulit itu, Newcastle United memiliki tiga pertandingan tersisa yang relatif lebih mudah melawan para penantang degradasi seperti Southampton, Leeds United, dan Leicester City.