Efek Domino Transfer Alejandro Garnacho, Chelsea, dan Dampaknya pada Jadon Sancho

Gilabola.com – Masa depan Alejandro Garnacho, Jadon Sancho, dan Manchester United tengah memasuki babak paling rumit di bursa transfer musim panas ini, setelah Chelsea menolak mentah-mentah proposal tukar pemain dengan Tyrique George dan kini situasi keduanya bergantung pada langkah terakhir jelang deadline 1 September.

Tawaran Tukar Pemain Ditolak Man United

Manchester United menolak tawaran mengejutkan Chelsea yang ingin menukar Garnacho dengan winger muda berusia 19 tahun, Tyrique George. Bagi Garnacho, yang kehilangan tempat di bawah Ruben Amorim, kepindahan ke Stamford Bridge bisa menjadi awal baru.

Sedangkan bagi Chelsea, itu akan menghadirkan penyerang muda yang sudah lama mereka incar untuk memperkuat sektor sayap kiri.

Namun, keputusan United menghentikan negosiasi membuat semua pihak kini meninjau ulang opsi mereka.

United menilai Garnacho layak dihargai tinggi, awalnya sekitar Rp1,46 triliun, sementara Chelsea bersikeras hanya ingin membayar mendekati Rp627 miliar.

Perbedaan valuasi ini jadi penghalang utama, terlebih United menegaskan bahwa jika Chelsea berani menebus Jamie Gittens seharga Rp1,09 triliun (£52 juta) musim panas ini, maka Garnacho yang punya pengalaman lebih di Premier League pantas bernilai setara.

Chelsea Butuh Dana dan Ruang

Pengejaran Garnacho hanyalah bagian dari perombakan besar Chelsea. Klub London Barat itu masih menunggu kepastian kepergian beberapa pemain kunci seperti Christopher Nkunku, Nicolas Jackson, dan Tyrique George sebelum bisa mendorong transfer besar masuk.

Nkunku jadi kasus paling rumit. Meski cedera sering menghambat kariernya di Stamford Bridge, kemampuan teknisnya tetap menarik minat klub lain. Bayern Munich tertarik lewat opsi pinjaman, namun Chelsea hanya mau melepas secara permanen. Aston Villa dan RB Leipzig juga masuk radar.

Sementara Jackson, meski mencetak 10 gol Premier League musim lalu, kini tersisih oleh kedatangan Joao Pedro dan Liam Delap. Villa dan Newcastle mengincarnya, namun harga Rp1,46 triliun membuat mereka berpikir dua kali.

Tyrique George yang awalnya direncanakan dipinjamkan, kini justru mempertimbangkan hengkang permanen. Roma muncul sebagai kandidat utama, terutama setelah mereka gagal mengamankan Sancho.

Sancho Kian Terpinggirkan

Bagi Jadon Sancho, bursa transfer ini penuh kekecewaan. United sempat mencapai kesepakatan dengan Roma, tetapi sang pemain menolak tawaran tersebut. Keputusan itu berbalik merugikan, karena kini Roma mengalihkan perhatian pada George.

United sendiri ingin segera melepas Sancho yang musim lalu dipinjamkan ke Chelsea namun tampil kurang meyakinkan. Jika tak ada klub baru yang datang, Sancho bisa kembali terjebak di Old Trafford, tanpa arah jelas pada kariernya.

Rencana Besar Kedua Klub

Chelsea masih punya ambisi besar dengan target lain seperti Xavi Simons, tetapi keberhasilan mereka bergantung pada penjualan pemain. Jika kesepakatan untuk Nkunku, Jackson, dan George berhasil, dana serta ruang skuad akan tersedia untuk mendatangkan Garnacho atau Simons.

Bagi Manchester United, Garnacho adalah aset berharga yang bisa mendatangkan dana segar. Namun dengan penolakan mereka terhadap tawaran awal Chelsea, situasi kini berjalan lambat. Risiko terbesarnya, United bisa berakhir dengan dua winger yang tidak bahagia dan tanpa pemasukan tambahan.

Menjelang penutupan bursa, nasib Garnacho, Sancho, serta sejumlah penyerang Chelsea saling terkait. Apa yang terjadi dalam beberapa hari ke depan bisa mengubah wajah skuad di Old Trafford maupun Stamford Bridge, bahkan mengguncang pasar transfer Eropa secara keseluruhan.

IKLAN