Gila Bola – Oke, di atas kertas, akan ada lebih banyak pihak yang menjagokan Manchester City untuk bisa memenangi derby mereka melawan Manchester United, meski laga akan digelar di Old Trafford, dan itu adalah sesuatu yang bisa dimengerti.
Skuad asuhan Pep Guardiola adalah tim yang lebih stabil, gaya bermain yang sudah lama terbentuk, lebih berpengalaman, komposisi skuad lebih mumpuni, ditambah keunggulan head to head mereka baru-baru ini.
Namun itu bukan berarti bahwa Manchester United akan tanpa kesempatan untuk menang di laga ini karena kami melihat ada empat alasan mengapa pasukan Erik ten Hag bisa menang di pertandingan ini.
Ruh Tim Lebih Terbentuk
Seiring berjalannya waktu yang dimiliki Erik ten Hag, dan ditambah kepergian pemain seperti Cristiano Ronaldo, ruh dan jiwa tim Manchester United kini mulai terbentuk dan semakin matang.
Bos Belanda tampak sangat memahami budaya yang dimiliki di klub dan dia perlahan terus membangun budaya yang diharapkan di Old Trafford, sesuatu yang belum terbentuk di awal musim ini. Belum lagi kepergian megabintang Portugal telah semakin mengurangi kebisingan di luar lapangan yang bisa mengganggu harmonitas tim.
Selain membuat tim lebih solid di luar lapangan, permainan tim juga terlihat semakin baik di atas lapangan dengan Erik ten Hag juga semakin melihat filosofi sepak bolanya sudah semakin bagus untuk diterapkan anak-anak asuhnya di pertandingan.
Performa Bagus
Manchester United akan datang ke laga ini dengan hasil yang luar biasa yang seharusnya akan meningkatkan kepercayaan diri mereka menjelang pertandingan derby yang penting di Old Trafford ini.
Bruno Fernandes dan kawan-kawan telah menjalani delapan kemenangan beruntun di semua kompetisi, termasuk enam kemenangan pasca jeda Piala Dunia dan lima di antaranya dengan catatan clean sheet.
Performa kandang mereka juga sangat bagus saat ini. Sejak kekalahan 1-2 dari Brighton di awal musim, mereka sudah menjalani tujuh laga kandang, enam di antaranya berakhir dengan kemenangan, satu kali imbang kontra Newcastle.
Casemiro
Entah nyata atau hoaks, belakangan beredar di media sosial bahwa setelah kekalahan Manchester United dengan skor 4-0 dari Brentford, Casemiro mengatakan kepada agennya, “Kasih tahu mereka, aku akan datang untuk menyelesaikan masalah mereka.”
Apa yang terjadi sejak itu? Lini tengah yang kerap dianggap sebagai titik lemah The Red Devils, biasanya ditempati Fred dan Scott McTominay, sekarang telah berubah menjadi lini yang sangat solid dengan keberadaan ‘tank’ asal Brasil itu.
Tidak hanya petarung yang handal dalam merebut bola dan merusak permainan lawan, Casemiro juga menawarkan karakter dan kepemimpinan serta kualitas umpan langsung yang sangat bagus sekelas pemain playmaker, ditambah dia juga bisa mencetak gol.
Marcus Rashford
Setelah hanya mencetak lima gol di sepanjang musim lalu, Marcus Rashford sekarang telah menemukan sentuhan terbaiknya di bawah asuhan Erik ten Hag dan bahkan belakangan berada dalam performa yang luar biasa.
Penyerang berusia 25 tahun telah mencetak gol di semua pertandingan The Red Devils pasca jeda Piala Dunia, total sudah mencetak 15 gol dan mengemas enam assist dalam 25 penampilan.
Ditambah kembalinya Anthony Martial sebagai penyerang sentral, Marcus Rashford bisa kembali bermain di sisi sayap kiri serangan yang merupakan posisi terbaiknya dan dia akan menjadi ancaman terbesar bagi Manchester United.