Gilabola.com – Manchester United disebut-sebut akan mengevaluasi posisi Ruben Amorim sebagai pelatih kepala klub setelah musim ini berakhir. Penilaian itu disebut tidak akan tergantung pada hasil final Liga Europa yang akan digelar di Bilbao.
Walau masih memiliki peluang menutup musim dengan trofi Eropa, performa Amorim di kompetisi domestik dinilai mengecewakan sejak menggantikan Erik ten Hag pada bulan November.
Selama 25 laga Premier League, Amorim baru mencatat enam kemenangan dan sudah merasakan 13 kekalahan. Selain itu, United juga tersingkir di babak awal Piala FA setelah kalah di kandang sendiri melawan Fulham.
Mereka juga tersingkir dari Carabao Cup saat menghadapi Tottenham Hotspur. Ancaman finis di posisi ke-17 liga menjadi sesuatu yang tak pernah dibayangkan oleh para pendukung Setan Merah di awal musim.
Pihak klub yang kini berada di bawah kendali INEOS, grup milik Jim Ratcliffe, dikabarkan akan mengadakan pertemuan bersama CEO Omar Berrada dan beberapa petinggi lainnya untuk membahas posisi Amorim.
INEOS sebelumnya telah menunjukkan kesediaannya untuk mengambil keputusan cepat, seperti saat mereka mendepak Dan Ashworth hanya lima bulan setelah menjabat sebagai direktur olahraga.
Empat Nama yang Bisa Mengisi Posisi Amorim
Salah satu nama yang disebut-sebut bisa menggantikan Amorim jika United memutuskan berpisah lebih awal adalah Xavi. Pelatih asal Spanyol itu disebut sebagai salah satu pelatih bebas kontrak paling menarik saat ini.
Dia pernah dikaitkan dengan Manchester United ketika klub mencari pelatih interim sebelum akhirnya memilih Amorim. Saat itu, Xavi kabarnya menolak tawaran tersebut, tetapi dia dikatakan tetap terbuka untuk diskusi jika tawaran permanen datang lebih awal dari yang dia perkirakan.
Nama kedua yang mengemuka adalah Massimiliano Allegri. Mantan pelatih Juventus dan AC Milan itu bahkan kini menjadi favorit utama di kalangan bandar taruhan.
Meski memiliki reputasi tinggi sebagai peraih banyak trofi di Italia, masa jabatan keduanya di Juventus dianggap kurang mengesankan. Hal itu membuat sejumlah pengamat bola menyebut penunjukan Allegri ke Old Trafford akan menjadi taruhan besar.
Thomas Frank dari Brentford juga tidak luput dari perhatian. Pelatih asal Denmark itu telah membawa klub kecil seperti Brentford bersaing di papan tengah dan sesekali mendekati zona Eropa.
Dia dikenal dengan kecerdasan taktis serta kejelian dalam merekrut pemain, dua hal yang justru menjadi kelemahan utama Manchester United dalam satu dekade terakhir. Dengan pengalamannya di Liga Inggris, dia dinilai tidak akan canggung jika mendapat kepercayaan memimpin tim sebesar United.
Terakhir, ada nama Mauricio Pochettino yang selalu saja dikaitkan dengan kursi panas di Old Trafford. Sejumlah laporan menyebut bahwa United akan terus menjadi bagian dari rumor masa depan Pochettino sampai ia benar-benar mengambil pekerjaan itu atau pensiun.
Namun kini, situasi menjadi lebih rumit karena dia sudah menerima tawaran melatih tim nasional Amerika Serikat untuk persiapan Piala Dunia 2026. Tugas besar itu disebut sebagai alasan utama di balik keputusannya yang mengejutkan tersebut.