Gilabola.com – Manchester United dikabarkan tengah menyiapkan pendekatan selektif untuk bursa transfer Januari dengan fokus pada empat peluang transfer, sementara target jangka panjang mereka di lini tengah disebut tidak mudah didapat.
Klub dikatakan mempertimbangkan manuver hemat sambil menunggu kesempatan yang benar-benar tepat, terutama terkait kebutuhan tambahan akibat absennya beberapa pemain selama AFCON.
Situasi ini muncul karena Ruben Amorim diyakini tidak ingin melakukan pembelian besar di musim dingin. Dia disebut lebih tertarik memaksimalkan akademi serta menunggu momentum yang lebih baik pada musim panas mendatang.
Meski begitu, AFCON diperkirakan memengaruhi kedalaman skuad. Absennya Bryan Mbeumo, Amad, dan Noussair Mazraoui pada periode tersebut membuat kebutuhan rotasi semakin terasa.
Amorim sebelumnya telah memberi isyarat bahwa United mungkin perlu bergerak jika situasi mendesak. Dia menilai penanganan komposisi skuad pada musim panas memang ideal, tetapi menit bermain yang terbatas membuat pengelolaan pemain menjadi tidak mudah.
Pelatih asal Portugal itu dikabarkan percaya bahwa bursa Januari dapat memberikan ruang untuk memperbaiki kekurangan tertentu. Dia juga disebut ingin memanfaatkan peluang yang mungkin muncul tanpa harus membuat keputusan tergesa.
Laporan menyebutkan empat pemain menjadi pengamatan utama United. Elliot Anderson, Adam Wharton, dan Carlos Baleba termasuk dalam daftar, namun ketiganya dinilai sulit dilepas oleh klub masing-masing dalam waktu dekat.
United disebut masih membuka kemungkinan untuk mengajukan tawaran bagi Joao Gomes dari Wolves. Situasi gelandang tersebut dinilai berpotensi mengarah pada opsi dengan biaya lebih rendah dibandingkan target lainnya.
Selain sektor tengah, United juga dilaporkan memantau Antoine Semenyo. Penyerang Bournemouth itu memiliki klausul rilis sebesar Rp 1,3 Triliun ditambah Rp 109 Miliar tambahan, dan Liverpool diyakini masih menjadi kandidat terkuat untuk mendapatkan jasanya.
Marc Guehi turut masuk dalam daftar peluang yang mungkin dievaluasi. Kontraknya di Crystal Palace menyisakan enam bulan pada Januari, sehingga posisinya dianggap menarik bagi klub yang membutuhkan bek tengah tambahan.
Di sisi lain, negosiasi perpanjangan Harry Maguire dikabarkan belum mengalami perkembangan berarti. Kondisi ini membuat kebutuhan bek tengah baru semakin terbuka.
Laporan tersebut juga menyatakan bahwa United tidak menutup opsi mempercepat rencana perekrutan musim panas ke Januari apabila situasinya memungkinkan. Kesempatan seperti itu dapat dimanfaatkan jika ada celah negosiasi yang mendadak muncul.
Walau banyak opsi terbuka, Baleba tetap dianggap sebagai target utama klub. Upaya mendatangkannya pada musim panas lalu tidak berhasil karena Brighton meminta biaya lebih dari Rp 2,2 Triliun, sehingga United perlu mengatur strategi ulang.
Jika tidak ada perubahan besar dalam pasar, United kemungkinan akan fokus pada peluang realistis tanpa melakukan pengeluaran besar. Bursa Januari diharapkan memberi ruang bagi penyesuaian taktis yang dibutuhkan Amorim.

