Gilabola.com – Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, angkat bicara terkait kritikan yang diarahkan kepada Pep Guardiola, mantan mentornya di Manchester City.
Enzo Maresca menilai kritik tersebut tidak adil, terutama karena situasi sulit yang dihadapi Manchester City saat ini lebih banyak disebabkan oleh krisis cedera pemain kunci.
Sebagai sosok yang pernah menjadi asisten Guardiola di Manchester City selama musim 2022/23, Maresca memahami dinamika di balik kesuksesan klub tersebut. Di bawah arahan Guardiola, City menikmati masa keemasan, termasuk meraih gelar Premier League empat kali berturut-turut.
Namun, performa City musim ini menurun drastis. Mereka hanya berada di peringkat ketujuh pada Natal, terpaut 12 poin dari Liverpool yang memimpin klasemen.
Krisis Cedera Jadi Faktor Utama
Dalam pernyataannya, Maresca mengungkapkan bahwa dia berbicara dengan Guardiola baru-baru ini. Menurut Maresca, Guardiola tetap tenang menghadapi situasi ini. Maresca menilai banyak pihak yang terlalu cepat menyalahkan Guardiola, padahal alasan di balik kemunduran City lebih kompleks.
“Pep tahu persis apa yang sedang terjadi di sana,” kata Maresca. Dia menambahkan bahwa dalam sepak bola, kesuksesan yang berkelanjutan seringkali membuat seseorang menjadi target kritik saat terjadi kemunduran.
Maresca juga menyoroti daftar panjang pemain cedera di Manchester City sebagai penyebab utama penurunan performa mereka. Dia menjelaskan bahwa kondisi seperti ini bukanlah hal yang normal, terutama bagi tim yang biasanya mendominasi kompetisi.
Tantangan untuk Guardiola dan City
Guardiola sendiri saat ini memasuki musim kesembilan bersama Manchester City, setelah menandatangani perpanjangan kontrak awal musim ini. Meski begitu, beberapa pihak mempertanyakan apakah proyek Guardiola di City mulai kehilangan energinya.
Kegagalan klub menggantikan pemain-pemain senior seperti Kyle Walker dan Kevin De Bruyne yang menua juga menjadi perhatian, sementara tim juga tak punya solusi ketika Rodri absen.
Namun, bagi Maresca, hal ini bukan soal Guardiola kehilangan kemampuannya. “Ketika seseorang mendominasi selama delapan atau sembilan tahun dan tiba-tiba posisinya berubah, itu bukan karena dia tidak cukup baik, tetapi karena ada sesuatu yang terjadi,” ujar Maresca.
City saat ini menghadapi tantangan besar untuk bangkit dari keterpurukan. Cedera pemain kunci menjadi salah satu penghalang utama dalam upaya mereka untuk kembali bersaing di papan atas Premier League.
Sementara itu, Maresca sendiri tengah berusaha membawa Chelsea kembali ke jalur kemenangan setelah musim lalu yang mengecewakan. Sebagai pelatih yang pernah bekerja dengan Guardiola, Maresca diyakini memiliki visi yang kuat dalam membangun timnya.