Gila Bola – Enzo Maresca berbicara kepada media menjelang pertandingan pramusim terakhir Chelsea melawan Real Madrid di Amerika Serikat. Pelatih asal Italia itu mengungkapkan berbagai pandangannya mengenai pramusim, rencana transfer, dan Conor Gallagher.
Maresca, sebagaimana hasil wawancara yang kami beritakan dari Football London, menyatakan bahwa pramusim di Amerika Serikat adalah momen yang baik karena berbagai alasan, termasuk bertemu dengan penggemar dari luar Inggris. Namun, dia juga menyoroti bahwa lima pertandingan dalam 17 atau 18 hari adalah jadwal yang padat.
Maresca menjelaskan bahwa dalam kondisi ideal, tim seharusnya mempersiapkan diri dengan latihan yang memadai untuk setiap pertandingan, namun kenyataannya, persiapan sering kali hanya dilakukan melalui video atau papan taktik. Meskipun demikian, dia menilai bahwa dua minggu latihan di Cobham adalah pramusim yang sesungguhnya.
Mengenai pengaruhnya di bursa transfer, Maresca menegaskan bahwa tidak ada manajer di dunia ini yang tidak terlibat dalam pengambilan keputusan. Menurutnya, dia harus memastikan bahwa pemain yang datang sesuai dengan cara bermain yang diinginkannya dan kemampuan finansial klub.
Ketika ditanya tentang posisi yang akan diprioritaskan, Maresca menyatakan bahwa mereka mencoba berbagai hal dalam setiap pertandingan, seperti bermain dengan bek kanan di dalam atau bek kiri yang lebih maju.
Untuk posisi nomor sembilan, Chelsea telah mencoba Guiu dan Christoph Nkunku, serta pemain sayap muda dari akademi, Tyrique George. Maresca menekankan bahwa klub dan dirinya sudah mengetahui apa yang dibutuhkan sebelum bursa transfer ditutup.
Dalam pandangannya, skuad Chelsea sudah sangat bagus, namun jika ada kesempatan untuk meningkatkan level, mereka akan melakukannya. Dia juga berbicara tentang Moises Caicedo, pemain yang sudah ia kenal selama bertahun-tahun.
Maresca menjelaskan bahwa tahun lalu agak rumit bagi Caicedo karena berbagai alasan, dan fokusnya saat ini adalah membangun kondisi fisik yang baik untuk Caicedo agar siap menghadapi pertandingan pertama liga.
Mengenai Nicolas Jackson, Maresca mengatakan bahwa pagi itu Jackson baru saja menjalani sesi latihan pertamanya bersama tim, meskipun sesi tersebut sangat ringan. Dia melihat Jackson sebagai penyerang, namun tidak menutup kemungkinan bahwa Jackson bisa bermain di posisi sayap jika dibutuhkan.
Maresca juga menyoroti adaptasi para pemain, yang menurutnya semakin membaik sejak pertandingan pertama melawan Wrexham. Meskipun ada kesalahan dalam membangun serangan yang menyebabkan kebobolan gol keempat melawan Manchester City, dia menilai bahwa keputusan yang tepat harus dibuat untuk memperbaiki situasi.
Ketika ditanya tentang peran Conor Gallagher, Maresca menjelaskan bahwa tidak ada seorang pun yang akan menjadi pemain inti reguler tanpa usaha keras setiap hari. Dia menyatakan bahwa saat ini ada sesuatu antara klub dan Gallagher terkait keputusan untuk bertahan atau pergi, dan berharap keputusan akhir akan baik untuk semua pihak.
Maresca juga berbicara tentang kesulitan produk akademi menembus tim utama, yang menurutnya bukan hanya masalah Chelsea, tetapi semua klub Liga Inggris karena aturan yang ada. Dia menekankan bahwa tujuan klub bukanlah menjual pemain dari akademi, tetapi terkadang aturan memaksa mereka untuk melakukannya.
Mengenai anggapan bahwa Chelsea menghabiskan banyak uang, Maresca menjelaskan bahwa bukan hanya Chelsea yang melakukan itu, tetapi semua klub besar berusaha membeli pemain. Dia merasa bahwa aturan saat ini membuat situasi berbeda dibandingkan masa lalu, di mana pemain bisa bermain untuk satu klub sepanjang karier mereka.
Maresca menutup pembicaraannya dengan mengatakan bahwa jika tujuan aturan adalah melindungi pemain akademi, maka mungkin aturan tersebut perlu diubah.