Site icon Gilabola.com

Eric Dier Yakin Masa Depan Masih Panjang di Tottenham, Pilih Abaikan Kritikan Fans

Eric Dier Yakin Masa Depan Masih Panjang di Tottenham, Pilih Abaikan Kritikan Fans

Gila Bola – Eric Dier menyatakan keyakinannya bahwa masa depannya di sepak bola masih menjanjikan, meskipun ia telah menghadapi tantangan dan kritik. Dia menjelaskan bahwa dia tidak memperhatikan kritik yang muncul dari fans Tottenham di media sosial.

Dalam wawancara, yang kami beritakan dari Football London, bek tersebut mengungkapkan, “Saya berencana tetap berada di sini!” ketika ditanya tentang masa depannya.

Pemain berusia 29 tahun itu menegaskan bahwa dia hanya dapat mengendalikan hal-hal yang berada di bawah kendalinya, seperti penampilan di lapangan, kesehatan fisik, dan latihan yang baik.

Eric Dier juga membicarakan tentang musim sebelumnya yang menjadi campuran tantangan dan sukses. Dia menyatakan bahwa enam bulan pertama dan enam bulan terakhir musim itu merupakan periode di mana dia merasa tampil baik.

Hanya saja, masalah cedera pangkal paha yang dideritanya pada akhirnya memaksanya menjalani operasi membuatnya merasakan rasa sakit yang signifikan dan tidak bisa menyelesaikan musim sesuai harapan.

Tentang kritik dari para fans Tottenham di media sosial, Eric Dier mengklaim bahwa dia sama sekali tidak terpengaruh olehnya. Dia menyatakan bahwa dia tidak membaca komentar-komentar tersebut dan hanya fokus pada pendapat keluarga, manajer, dan rekan setimnya.

Bek tersebut juga membagikan pandangannya tentang masa depannya. Dia meyakini bahwa tahun-tahun terbaiknya masih akan datang. Dengan usianya yang saat ini masih 29 tahun, Dier merasa yakin bahwa performa terbaiknya akan muncul dalam beberapa tahun mendatang.

Pemain dengan 49 caps untuk negaranya itu merujuk pada pengalaman rekan-rekannya sebelumnya seperti Jan Vertonghen dan Mousa Dembele, yang meraih sukses terbesar mereka pada awal usia 30-an.

Selama kariernya, Eric Dier telah bekerja di bawah asuhan beberapa manajer yang berbeda di Tottenham, termasuk Mauricio Pochettino, Jose Mourinho, Antonio Conte, dan sekarang Ange Postecoglou.

Dia menganggap pengalaman ini sebagai kesempatan belajar yang luar biasa dan merasa beruntung telah mendapatkan berbagai pendekatan taktik dan gaya bermain yang berbeda dari masing-masing manajer.

Eric Dier juga berbicara tentang aspirasinya untuk mewakili tim nasional Inggris di Kejuaraan Eropa yang akan datang. Meskipun masa depannya masih tidak pasti, dia berfokus pada hal-hal yang dapat dikendalikannya, seperti menjaga kesehatan dan penampilan terbaiknya di lapangan.

Dalam keseluruhan wawancara tersebut, Eric Dier menunjukkan keyakinan diri dan tekad untuk mengatasi tantangan serta melanjutkan karier sepak bolanya dengan semangat yang tinggi.

Exit mobile version