Gila Bola – Erik ten Hag dalam wawancaranya dengan MUTV telah menjelaskan alasannya memberikan jabatan kapten klub Manchester United kepada Bruno Fernandes, sebagaimana diberitakan di situs resmi klub.
Memang baru-baru ini Harry Maguire secara mengejutkan telah dicopot dari jabatannya sebagai kapten The Red Devils, yang diakuinya merupakan pukulan berat dan dia cukup kecewa dengan keputusan itu.
Pada akhirnya, kemarin Manchester United kemudian mengumumkan bahwa Bruno Fernandes telah terpilih sebagai kapten baru untuk musim 2023/2024 mendatang dengan berbagai alasan yang sangat masuk akal.
Sekarang manajer Erik ten Hag akhirnya menjelaskan keputusannya untuk mengganti kapten timnya, menyatakan bahwa dalam sebuah tim yang baik, harus ada pemimpin di berbagai aspek, termasuk pemain tim, pemain serba bisa, spesialis, dan individu.
Dia juag menggarisbawahi bahaw penting juga memiliki beberapa pemimpin di lapangan yang dapat membimbing dan membangun tim serta mengendalikan kualitas performa, makanya dia juga membentuk grup pemimpin bersama dengan Raphael Varane, Casemiro, Luke Shaw, Marcus Rashford, dan Tom Heaton.
Erik ten Hag secara lebih lanjut menjelaskan bahwa dalam peran sebagai kapten, seseorang harus mengenakan ban kapten, dan pilihannya jatuh pada Bruno Fernandes karena dia dianggap sebagai sumber inspirasi yang luar biasa.
Gelandang internasional Portuga; selalu berambisi untuk menjadi pemain sepak bola yang lebih baik dan sangat berdedikasi dalam memberikan performa maksimalnya bagi Manchester United.
Dalam pandangan Erik ten Hag, Bruno Fernandes adalah contoh yang diikuti oleh banyak pemain dan dia juga memiliki kemampuan untuk menghubungkan dengan baik di antara rekan-rekannya.
Bos Belanda juga mengakui bahwa gelandang berusia 28 tahun itu memiliki pemahaman yang luar biasa dalam memahami pertandingan dan kecerdasannya di lapangan menjadikannya nilai tambah bagi peran kapten. Dia menyatakan bahwa menjadi seorang manajer, memiliki seorang perantara di lapangan sangatlah berharga.
Namun, Etik ten Hag juga menekankan bahwa Bruno Fernandes tidak dapat melakukannya sendirian, dan tim membutuhkan lebih banyak pemimpin yang memiliki ikatan yang kuat dan mampu mengarahkan tim ke arah yang benar.
Mengenai Harry Maguire yang dicopot ban kaptennya, taktisi berusia 53 tahun itu menyatakan rasa hormat dan mengakui pentingnya peran bek tengah tersebut dalam skuad Manchester United.
Dia menyadari bahwa skuad membutuhkan konsistensi dan menyebutkan bahwa mereka memiliki empat bek tengah yang sangat berkualitas. Dia mengakui bahwa bek tengah Inggris memiliki potensi tinggi dan percaya bahwa dia akan terus berjuang untuk tempatnya dalam tim, seperti yang telah dia lakukan sebelumnya.
Keputusan tentang tempat dalam skuad akhirnya akan tergantung pada performa dan kerja keras dari Harry Maguire sendiri saat Erik ten Hag terbuka untuk memberi kesempatan pada siapapun di skuadnya.