Gilabola.com – Everton dinilai membutuhkan penyerang yang lebih tajam, dan saran kuat muncul agar klub mengejar Dusan Vlahovic dari Juventus pada musim panas mendatang.
Don Hutchison menilai klub sudah memiliki fondasi tim yang solid, tetapi ketajaman lini depan dianggap belum memenuhi kebutuhan. Dia memandang peluang mendapatkan Vlahovic secara gratis sebagai langkah yang masuk akal bagi Everton.
Hutchison menilai keputusan ini penting karena para striker yang ada saat ini hanya menghasilkan satu gol di Premier League. Dia menilai ketidakmampuan lini depan mengonversi peluang telah membatasi perkembangan tim. Karena itu, ia melihat opsi low-cost seperti Vlahovic sebagai kesempatan yang tidak boleh dilewatkan.
Dia juga menilai David Moyes perlu berpikir lebih efisien mengingat kondisi pasar yang tidak memungkinkan Everton bersaing dengan biaya besar. Hutchison menggambarkan situasi itu sebagai kebutuhan untuk mengambil celah transfer yang jarang terjadi, terutama pemain kualitas tinggi yang berstatus bebas.
Moyes pernah memecahkan rekor transfer beberapa kali untuk mendatangkan striker pada periode sebelumnya. Namun, kondisi finansial klub saat ini membuat pendekatan tersebut tidak lagi memungkinkan. Karena itu, strategi baru dianggap perlu dilakukan agar klub tetap kompetitif.
Hutchison menjelaskan bahwa Beto dan Thierno Barry belum menunjukkan ketajaman yang dibutuhkan. Dia menilai gerakan dan sentuhan kedua pemain itu tidak terlalu berbeda sehingga sulit memberikan variasi dalam serangan.
Meski Barry dianggap sedikit lebih baik dalam bermain turun, Hutchison melihat efektivitas mereka masih terbatas. Dia menegaskan bahwa Everton telah terlalu lama membeli penyerang dengan harga sekitar Rp 655 Miliar yang hanya mencetak belasan gol.
Dia menilai pola tersebut harus dihentikan jika klub ingin menembus level lebih tinggi. Dalam pandangannya, penyerang dengan kemampuan mencetak 20 gol per musim adalah kebutuhan utama.
Hutchison mencontohkan Vlahovic sebagai pemain yang masuk kategori tersebut. Dia menyebut status bebas transfer pada musim panas membuat Everton wajib melihat peluang ini.
Meskipun gaji striker internasional Serbia itu mungkin besar, Hutchison menilai total biaya yang keluar tetap lebih ringan dibanding membeli pemain baru.
Arah Pengembangan Skuad di Era Moyes
Dia kemudian menjelaskan bahwa Everton sebenarnya memiliki kedalaman skuad yang baik di hampir semua posisi. Dia menilai Pickford sebagai penjaga gawang elite dan menilai duet bek tengah cukup kuat. Para gelandang seperti Idrissa Gueye dan James Garner juga dianggap memberikan stabilitas.
Selain itu, dia menilai persaingan di posisi gelandang serang sangat ketat. Pemain seperti Alcaraz dan Dibling bahkan belum banyak tampil karena performa Dewsbury-Hall, Grealish, dan Ndiaye dinilai konsisten.
Karena itu, kebutuhan utama menurutnya tinggal satu: striker yang benar-benar dapat diandalkan. Dia menyebut posisi tersebut sebagai elemen terakhir yang wajib diselesaikan jika Everton ingin naik level. Dia menilai Vlahovic memiliki profil yang cocok untuk kebutuhan tersebut.
Meski begitu, Hutchison juga meminta Everton tetap mengembangkan pemain muda seperti Barry. Dia menilai Barry mungkin memiliki potensi lebih besar dibanding Beto dalam jangka panjang. Dia menjelaskan bahwa kesabaran dan pembinaan teknis adalah hal penting bagi perkembangan sang pemain.
Hutchison menyebut tim pelatih Everton memiliki kualitas cukup baik untuk mempercepat perkembangan Barry. Dia menyoroti figur Billy McKinlay sebagai sosok yang bisa membantu Barry meningkatkan kemampuan sebagai penyerang tengah.

