- West Ham kalah telak 0-3 dari Sunderland di laga pembuka Premier League, memicu kemarahan fans.
- Banyak pendukung menuntut pemecatan Graham Potter segera, meski ia baru menjalani musim penuh pertamanya di London Stadium.
- Sunderland meraih kemenangan bersejarah di laga comeback mereka ke Premier League setelah delapan tahun absen.
Gilabola.com – Awal musim Premier League 2025/26 menjadi mimpi buruk bagi West Ham United. The Hammers harus menelan kekalahan telak 0-3 dari tim promosi Sunderland di pekan pertama. Gol-gol dari Eliezer Mayenda, Dan Ballard, dan Wilson Isidor di babak kedua memastikan The Black Cats pulang dengan tiga poin penuh.
Hasil ini membuat suporter West Ham murka dan ramai-ramai menuntut pemecatan Graham Potter, yang baru ditunjuk sebagai manajer pada Januari lalu menggantikan Julen Lopetegui.
Tuntutan Fans: “Pecat Potter Sekarang!”
Kekalahan di London Stadium langsung memicu reaksi keras di media sosial. Sejumlah fans melontarkan komentar pedas, bahkan meminta manajemen untuk tidak menunggu lama.
Beberapa komentar yang viral antara lain:
- “West Ham harus segera memecat Graham Potter.”
- “Pecat dia sekarang, tidak ada alasan lagi.”
- “Dia sama sekali tidak tahu cara memperbaiki masalah tim yang sudah bertahun-tahun.”
- “Kalau serius, dewan klub harus memecatnya hari ini juga.”
Potter, yang dulunya sempat dianggap salah satu manajer muda berbakat di Inggris, kini semakin kehilangan reputasinya setelah gagal di Chelsea dan belum mampu memberi dampak signifikan di West Ham.
Sunderland Rayakan Comeback Sempurna
Di sisi lain, kemenangan ini menjadi momen spesial bagi Sunderland. Setelah delapan tahun terpuruk di divisi bawah, mereka akhirnya kembali ke Premier League dengan cara yang spektakuler. Tiga gol di babak kedua bukan hanya memberi poin penuh, tapi juga menyuntikkan kepercayaan diri besar bagi klub dan fans mereka.
Potter Masih Diberi Waktu, Tapi…
Meski banyak suara yang menuntut pemecatan, laporan menyebut manajemen West Ham masih akan memberikan kesempatan pada Potter. Namun, jika performa tim tidak segera membaik, posisinya bisa saja terancam dalam beberapa pekan ke depan.
Potter sebelumnya mengaku puas dengan aktivitas transfer West Ham musim panas ini. Ia menilai kombinasi pemain muda seperti El Hadji Malick Diouf dan Mads Hermansen, ditambah pengalaman dari Kyle Walker-Peters serta Callum Wilson, sudah cukup memberi keseimbangan pada skuad.
Namun, hasil di lapangan menunjukkan cerita yang berbeda.